Separuh Penyedia Katering Haji Membandel

Separuh Penyedia Katering Haji Membandel
Separuh Penyedia Katering Haji Membandel
MADINAH - Penyedia makanan untuk jemaah haji Indonesia membandel. Hampir 40 persen penyedia katering tak mengirim sampel makanan ke Balai Pengobatan Haji Indonesia (BPHI). Panitia marah karena makanan jemaah banyak yang basi. 

Kepala Sanitasi dan Surveilans (Sansur) Zainal Ilyas, mengatakan, berdasarkan Kepmenkes No.715/2003 tentang higienitas Jasaboga atau katering, perusahaan diwajibkan mengirim dan menyimpan sampel makanan yang diproduksinya ke BPHI.

"Tujuannya untuk food safety. Panitia bisa mengecek sampel katering itu untuk hieginitas," kata Zainal, seperti dilansir MCH, Jumat (3/12).

Untuk menyediakan makanan jemaah, pemerintah telah menunjuk 10 perusahaan kateering. Mereka adalah Al Fatani, Haedari, Golden Fork, Munif, Makram, Salale, Hanan Sanai, Muhsin, Al Mazroi, dan Andalus.(gus/jpnn)


MADINAH - Penyedia makanan untuk jemaah haji Indonesia membandel. Hampir 40 persen penyedia katering tak mengirim sampel makanan ke Balai Pengobatan


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News