September Diprediksi Jadi Puncak Panen Cabai

September Diprediksi Jadi Puncak Panen Cabai
Petani cabai. Foto : JPG/Pojokpitu

Komoditas penyumbang inflasi lainnya seperti emas perhiasan dengan kenaikan harga 3,42 persen dan andil 0,04 persen.

Sementara itu, kenaikan harga daging ayam ras dan cabai merah yang masing-masing 3,97 dan 20,63 persen.

Wakil Ketua Asosiasi Agribisnis Cabai Indonesia Jawa Timur Nanang Triatmoko menuturkan, menjelang Iduladha sudah terlihat adanya kenaikan permintaan. Indikasi kenaikan permintaan itu terlihat dari pergerakan harga.

"Padahal, volume cabai juga naik, karena ini memasuki awal panen. Namun, kenaikan volume itu belum bisa menyamai kenaikan permintaan. Karena itu, harga masih tinggi,” tandasnya. (vir/ken/res/c12/oki)


Cabai menjadi pemicu inflasi di Jawa Timur. Inflasi Jatim pada Juli 2019 sebesar 0,16 persen (month to month).


Redaktur & Reporter : Ragil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News