Serangan Hama Tikus Cemaskan Petani
Ramai-ramai Pasang Perangkap dengan Listrik
Minggu, 24 Maret 2013 – 15:50 WIB

Serangan Hama Tikus Cemaskan Petani
“Beda kalau menggunakan setrum curian dari kabel tegangan tinggi. Kalau ada orang kesetrum ya risikonya bahaya,” terangnya.
Disinggung penyebab hama tikus, Yono menduga akibat tidak serempaknya musim tanam. Areal persawahan di pesisir pantura mendapat giliran terakhir jadwal tanam. Sehingga, di saat daerah lain sudah panen, tikus menyerang sawah petani yang baru akan dipanen.
Terkait penggunaan perangkap tikus listrik, Suwanda (47) petani lainnya menyatakan ketidaksetujuannya. Dia menilai, upaya itu tetap membahayakan. “Teorinya tidak membahayakan, tapi praktiknya bisa saja menelan korban jiwa,” ujar dia.
Dia sendiri lebih memilih pembasmian secara manual dengan melakukan gropyokan tikus secara berkala. (kho)
PATROL - Serangan hama tikus mencemaskan para petani di wilayah pesisir pantura Kecamatan Patrol. Khawatir ludes diterjang, para petani ramai-ramai
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Gen Z di Jateng Disebut Jadi Agen Perubahan Transisi Energi
- Polisi Ungkap Praktik Prostitusi Online di Lhokseumawe, Tangkap 3 Tersangka
- Polres Tanjung Priok Raih Predikat Pengelolaan Anggaran Terbaik Kedua dari 139 Satker
- Kapal Feri Tenggelam di Peraian Penajam, BPBD Bergerak Mengevakuasi Penumpang
- Baliho di Jalan Protokol Pekanbaru Ditertibkan, Menteri Kehutanan Apresiasi Ketegasan Wali Kota
- Sempat Dikira Bangkai Hewan, Mayat Pria di Kampar Bikin Gempar