Sesuai Instruksi Kapolda Bengkulu, 30 Personel Merapat ke Polres Rejang Lebong, Ada Apa?

Sesuai Instruksi Kapolda Bengkulu, 30 Personel Merapat ke Polres Rejang Lebong, Ada Apa?
Personel bintara remaja Polda Bengkulu yang ditempatkan di Polres Rejang Lebong. Foto: ANTARA/Nur Muhamad

jpnn.com, REJANG LEBONG - Guna mendukung kekuatan, Polres Rejang Lebong menerima tambahan personel sebanyak 30 orang bintara remaja dari Polda Bengkulu.

Personel tambahan ini merupakan putra asli Rejang Lebong yang dinyatakan lulus pendidikan di SPN Bukit Kaba pada tahun ajaran 2019/2020 lalu.

"Kami menerima 30 personel bintara remaja dari Polda Bengkulu. Semuanya asli dari Kabupaten Rejang Lebong, sesuai dengan instruksi bapak Kapolda Bengkulu, seluruh bintara remaja yang berasal dari wilayah masing-masing dikembalikan ke daerah asalnya masing-masing," kata Kapolres Rejang Lebong AKBP Puji Prayitno, Jumat.

Dia menjelaskan, personel tambahan tersebut sebelum ditempatkan dalam berbagai kesatuan di Polres Rejang Lebong akan dilakukan tradisi pengenalan di wilayah hukum tempat mereka bertugas.

Hal ini bertujuan untuk meningkatkan rasa cinta terhadap Polres Rejang Lebong supaya betah dalam menjalankan tugasnya.

Dengan adanya tambahan 30 personel baru, kata dia, maka jumlah kekuatan Polres Rejang Lebong saat ini menjadi 436 personel atau baru mencapai 48 persen dari jumlah kebutuhan sebanyak 887 personel atau satu orangnya akan bertugas melayani masyarakat setempat 300 orang.

Kendati jumlah personel Polri yang ada di daerah itu belum ideal dibandingkan dengan luasan wilayah dan jumlah penduduk, namun pihaknya tetap memaksimalkan jumlah petugas yang ada sehingga bisa melayani masyarakat dalam 15 kecamatan di Rejang Lebong.

Selain menerima 30 personel tambahan, pihaknya juga menerima calon siswa (casis) SPN Bukit Kaba yang akan mulai belajar pada Februari 2022 mendatang.

Polres Rejang Lebong menerima tambahan personel sebanyak 30 orang bintara remaja dari Polda Bengkulu guna mendukung kekuatan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News