Setelah Terjaring OTT KPK, Gubernur Kepri Hanya Bilang Begini

Setelah Terjaring OTT KPK, Gubernur Kepri Hanya Bilang Begini
Gubernur Kepri Nurdin Basirun ditahan selama 20 hari ke depan di rumah tahanan (Rutan) K4 Cabang KPK, Jumat (12/7) dini hari. Foto: Muhammad Ridwan/JawaPos.com

Sejurus kemudian, Nurdin terlihat keluar dari mobil warna hitam. Ia langsung menuju ke ruang VIP bandara. Saat itu, Nurdin masih mengenakan baju karang taruna warna biru, baju yang sama saat ia ditangkap KPK pada Rabu (10/7) malam.

Berbeda dengan kelima orang lainnya, Nurdin tidak menutupi wajahnya dengan masker. Bahkan ia juga tak memakai topi. Sementara lima orang lainnya terlihat menutup wajahnya dengan masker. Mereka langsung masuk ke ruang VIP bandara.

Pada pukul 10.00 WIB, Nurdin keluar dari ruang VIP menuju pesawat Lion Air JT 0621 yang akan menerbangkannya ke Jakarta. Namun ia tak menghiraukan pertanyaan sejumlah wartawan yang ingin meminta komentarnya. Dia terus berjalan tanpa menoleh ke belakang hingga meniti anak tangga dan masuk ke dalam pesawat.

BACA JUGA: Geledah Rumah Dinas Gubernur Kepri, KPK Temukan Kardus Berisi Uang, Totalnya Wow Banget!

Setelah Nurdin masuk pesawat, lima orang lainnya menyusul ke pesawat. Mereka tetap menutup wajah dengan masker.

Berdasarkan data manifest yang diperoleh Batam Pos, Nurdin Basirun duduk di kursi 19E. Kemudian Muhammad Shalihin di kursi 20B, Edi Sofyan di kursi 20E, Abu Bakar di kursi 21E, Andreas Sampurno di kursi 19D, Aulia Rahman di kursi 21B.

Setelah sampai di Jakarta, mereka langsung dibawa ke Gedung Merah Putih KPK.(jpg)


Gubernur Kepri Nurdin Basirun buka suara terkait kasusnya pasca-terjaring operasi tangkap tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Rabu (10/7) malam lalu.


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News