Setiap Hari Warga Jawa Barat Hasilkan 24 Ribu Ton Sampah

jpnn.com, BANDUNG - Warga Jawa Barat setiap hari menghasilkan 24 ribu ton lebih sampah.
Pemprov Jabar berupaya menangani sampah dengan meningkatkan peran bank sampah dan menggerakkan warga untuk mengelola sampah.
"Kami juga mengharap kepedulian masyarakat untuk membantu menyelesaikan urusan sampah ini. Kita yang produksi sampah, kita juga yang menyelesaikan," kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Jawa Barat Prima Mayaningtyas pada acara peringatan Hari Peduli Sampah Nasional 2022 di Kota Bandung, Selasa.
Dia mengatakan bahwa sudah ada 1.616 bank sampah di wilayah Jawa Barat.
Bank-bank sampah selain memilah dan mengolah sampah juga menggerakkan warga untuk menangani sampah rumah tangga.
"Dari 1.616 belum semua aktif, ya, ada up and down, ada yang sekarang timbul dan hilang," kata Prima.
Dia mengatakan bahwa pemerintah daerah juga berkolaborasi dengan penyedia platform digital seperti Octopus, MySmash, Greeny, dan Pointtrash untuk mengatasi masalah sampah.
Gubernur Jawa Barat M Ridwan Kamil mengemukakan perlunya pengelolaan sampah secara terpadu dari hulu hingga ke hilir.
Pertambahan jumlah penduduk, perubahan pola konsumsi masyarakat, dan pandemi Covid-19 membuat sampah di wilayah Jawa Barat makin bertambah.
- Atasi Darurat Sampah, Waka MPR Lestari Moerdijat Sebut Sejumlah Hal yang Harus Dilakukan
- Wakil Ketua MPR Eddy Soeparno Siap Fasilitasi Pemda Atasi Masalah Sampah
- Field Trip ke Hotel, Murid Kelas 4 SDIT Al-Hamidiyah Sawangan Belajar Pentingnya Life Skill
- Dedi Klaim Rencana Mengirim Siswa ke Barak Didukung Orang Tua, tetapi Ditolak Elite
- Wali Kota Bandung Temukan Pungli Pengelolaan Sampah Pasar Gedebage
- Farhan Sidak, Lalu Sampaikan Solusi Tumpukan Sampah di Pasar Gedebage