Setiawan Djody setelah Setahun Operasi Ganti Hati (1)

Rancang Tur Kantata Bersama Iwan Fals

Setiawan Djody setelah Setahun Operasi Ganti Hati (1)
Setiawan Djody. Foto : Agung Putu I/JAWA POS
   

Bapak lima orang anak itu mengungkap, bahwa paru-parunya terinfeksi pasca operasi. "Darah, nanah, dan lendir mengumpul jadi satu. Semua dikeluarkan lewat leher ini, jumlahnya katanya sampai literan," ungkapnya.

   

Melihat kondisi ayahnya yang seperti itu, anak dan istrinya tentu beberapa kali tak kuasa menahan sedih. Namun, beberapa kali pula Setiawan Djody meminta agar tidak ada satu pun yang menangis di hadapannya. "Silahkan menangis, tapi di belakang saya saja, itu yang selalu saya bilang ke istri dan anak-anak," imbuhnya.

   

Di saat menjalani masa-masa penuh rasa sakit itu lah, satu-satunya yang menurut Setiwan Djody paling mujarab adalah membaca wirid (bacaan dalam Islam untuk mengingat Tuhan). Anestesi yang diberikan dokter tidak cukup membendung rasa sakit yang muncul.

"Saya ada beberapa wiridan yang dikasih salah seorang kiai untuk menyentuh vibrasi ketujuh indera saya, wiridan ini yang membuat kita immortal (abadi, Red)," beber kolektor lukisan dan barang antik itu. (*)

Sekitar setahun yang lalu, tepatnya 14 Juni 2009, pemusik sekaligus pebisnis Setiawan Djody menjalani operasi ganti hati di Rumah Sakit Siloam Gleneagles,


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News