Setya Novanto Beri Selamat Atas Presiden Baru Prancis

"Sama halnya dengan bangsa kita, Indonesia adalah negara dengan kebhinnekaan yang unik, tapi tetap bertahan di bawah panji-panji persatuan dan kesatuan. Meski globalisasi melahirkan berbagai ekses-ekses bagi budaya dan ideologi, Indonesia mampu menghadirkan Pancasila sebagai dasar dan filosofi kehidupan berbangsa dan bernegara," jelasnya.
Terlebih lagi, kata dia, Presiden Indonesia Joko Widodo yang diketahui selalu memiliki ide-ide segar tentang masa depan, tentang kehidupan yang aman, damai, sejuk serta eksistensi negara yang besar, tapi tetap menanamkan benih-benih kesatuan dan persatuan di ladang keberagaman, sehingga kebhinekaan jusru menjadi pemersatu sekaligus kekuatan di dalam NKRI.
"Karena itu, saya memandang ide dan gagasan tersebut sejalan dengan apa yang sedang dikembangkan di negara-negara Eropa saat ini. Indonesia di bawah kepemimpinan Bapak Joko Widodo, mampu menjadi contoh yang baik dan preseden yang sempurna tentang bagaimana menjalankan nilai-nilai demokrasi, bahkan di negara yang nemiliki pemeluk Islam mayoritas di dunia.
Selamat atas terpilihnya Emmanuel Macron sebagai Presiden Prancis. Selamat bekerja, semoga mampu menghadirkan masa depan hubungan Indonesia dan Prancis yang lebih baik di masa yang akan datang," pungkas Setya. (adv/jpnn)
Rakyat Prancis baru saja memiliki pemimpin baru. Emmanuel Macron terpilih sebagai Presiden Perancis menggantikan Francois Hollande.
Redaktur & Reporter : Natalia
- Kunker ke Kepulauan Riau, BAM DPR Berjanji Serap Aspirasi Warga Rempang
- Ketua Komisi II DPR Sebut Kemandirian Fiskal Banten Tertinggi di Indonesia pada 2024
- Rempang Eco City Tak Masuk Daftar PSN Era Prabowo, Rieke Girang
- Momen KSAL Minta Tunggakan BBM TNI AL Rp 2,25 T ke Pertamina Diputihkan
- PSN Rempang Eco City Tak Masuk Perpres yang Diteken Prabowo, Rieke: Batal!
- Jampidsus Sita 47.000 Ha Lahan Sawit Ilegal, Sahroni: Langkah Konkret Kembalikan Kerugian Negara