Siasati Inovasi Teknologi, Ini Jurus Jitu Bu Risma Bertahan di Era Disrupsi

Siasati Inovasi Teknologi, Ini Jurus Jitu Bu Risma Bertahan di Era Disrupsi
Mensos Tri Rismaharini mengatakan penggunaan teknologi terbukti memperkuat skala usaha kecil dan menengah. Foto: Humas Kemensos RI

Eks Wali Kota Surabaya itu menyebutkan hal itu bisa diatasi asal mampu melihat berbagai peluang sekaligus tantangan dengan bantuan teknologi.

“Lalu, sisa enam pegawai itu bisa ditempatkan di posisi lain yang cocok agar tetap produktif. Meskipun ujung-ujungnya tetap menggunakan teknologi,” kata Mensos.

Di era digital, lanjutnya, tidak ada lini kehidupan terhindar dari penggunaan teknologi. Sebab yang efisien akan bertahan sehingga mampu bersaing dengan negara-negara lain.

“Jadi, penggunaan teknologi bisa untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, namun yang terpenting adalah mencari daya ungkit yang cocok,” kata Mensos.

Sebagai bukti penggunaan teknologi bisa mendongkrak produktifitas, sejak 2010 saat menjadi Wali Kota Surabaya telah membuat proyek Pahlawan Ekonomi dan pejuang muda dari kelompok miskin.

“Kedua proyek di Surabaya menjadi bukti bahwa produktif menggunakan teknologi, ternyata bisa meningkatkan kesejahteraan,” kata Mensos.
Menurutnya, dukungan teknologi kepada usaha mikro dan kecil di Surabaya membantu mereka untuk bertahan.

Surabaya dengan 3 juta penduduk merupakan pasar yang potensial, terlebih pada saat masa pandemi Covid-19 bisa bertahan dan naik 200 persen adalah luar biasa.

“Cerita ibu rumah tangga, dari proyek pahlawan ekonomi dan pejuang muda saat pandemi produk mereka yang justru naik 200 persen. Ini jelas bukti,” katanya.

Mensos mengatakan teknologi terbukti memperkuat skala usaha kecil dan menengah, sehingga meningkatkan kemandirian ekonomi masyarakat kurang mampu.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News