Simpan Foto Porno, Siswa SMK Dipecat

Orangtua Siswa Mengadu ke Dewan

Simpan Foto Porno, Siswa SMK Dipecat
Simpan Foto Porno, Siswa SMK Dipecat
BARABAI –  RA (15) tak kuasa menahan tangis saat mengadu ke DPRD HST. Air matanya menetes, sesekali diseka dengan jilbab putihnya. Masih mengenakan seragam sekolah, siswi kelas XA- Multimedia SMK 1 Barabai ini mengaku mendapat surat pengembalian dirinya kepada orangtuanya.

Sembari menunduk, ia memahami bahwa surat itu adalah surat resmi pemberhentian dari sekolah yang sangat dicintainya. Gara-garanya, gadis cantik ini kepergok mengoleksi 1 foto pribadi dengan pose yang menurut guru layak sensor. Gambar itu ketahuan saat pihak internal sekolah melakukan razia spontan yang biasa dilakukan. Kendati mengaku salah, dia memohon kepada DPRD HST agar memfasilitasi agar tidak dipecat dari sekolah dan bisa kembali bersama teman-temannya.

“Itu foto pribadi saya. Saat itu memang ada razia dari sekolah, laptop sempat disita untuk diperiksa,” katanya RA dengan wajah tertunduk.

 

Dia tidak sendiri, bersamanya masih ada MAN (15), teman sekelas RA ini menyimpan video porno di laptop pribadinya. Saat melaporkan ke DPRD, pemuda tanggung ini lebih banyak diam dan seakan pasrah, hanya orang tuanya yang memberikan keterangan kepada anggota DPRD HST yakni, H Taufikurrahman, Salfia Riduan, M Sampurna, dan Supriyadi di ruang Komisi I DPRD HST.

BARABAI –  RA (15) tak kuasa menahan tangis saat mengadu ke DPRD HST. Air matanya menetes, sesekali diseka dengan jilbab putihnya. Masih

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News