Sistem Pemeringkatan Universitas: Sebuah Alat atau Tujuan?

Oleh: Hastuti Naibaho

Sistem Pemeringkatan Universitas: Sebuah Alat atau Tujuan?
Hastuti Naibaho, Dosen Program Studi Manajemen Universitas Pembangunan Jaya. Foto: Dokumentasi UPJ

jpnn.com, JAKARTA - Pengakuan publik terhadap sebuah institusi pendidikan merupakan salah satu fokus tujuan pimpinan tertinggi institusi pendidikan tersebut.

Sebab, pengakuan publik terhadap eksistensi institusi tersebut akan menjadi indikator keberlangsungan dan kemajuan institusi tersebut di masa yang akan datang.

Salah satu cara mendapatkan pengakuan publik adalah menggunakan pihak eksternal yang independen untuk menilai institusi tersebut dalam sebuah sistem pemeringkatan.

Universitas, baik swasta maupun negeri, aktif terlibat dalam sistem pemeringkatan, baik skala nasional maupun internasional.

Hal ini dilakukan semua universitas untuk mendapatkan posisi mereka di antara institusi pendidikan tinggi lainnya dan masyarakat sebagai salah satu stakeholders dapat mengetahui informasi tersebut.

Meskipun di antara pimpinan institusi pendidikan masih terdapat pro dan kontra terhadap sistem pemeringkatan, tetapi sistem pemeringkatan dapat menjadi alat evaluasi kinerja institusi pendidikan untuk dapat continues improvement.

Pasalnya, peningkatan peringkat sebagai hasil dari pemeringkatan indikator-indikator terdapat dalam sistem evaluasi tersebut, seperti kualitas dosen, kualitas lulusan, dan peningkatan aspek lainnya.

Banyak keluhan dari pihak institusi terhadap sistem pemeringkatan, karena tidak melakukan kluster dalam sistem tersebut, seperti universitas yang baru berdiri beberapa tahun akan tetap bersaing dalam sistem pemeringkatan yang sama dengan universitas yang sudah besar.

Meski terdapat pro dan kontra, tetapi sistem pemeringkatan dapat menjadi alat evaluasi kinerja institusi pendidikan untuk dapat continues improvement.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News