Siswa JIS Kembangkan Software Khusus Perahu Tanpa Solar, Mantap Betul!

Siswa JIS Kembangkan Software Khusus Perahu Tanpa Solar, Mantap Betul!
Jefferson Sunjoto, siswa JIS berhasil mengembangkan perangkat lunak (software) untuk menggerakkan perahu berlayar  tanpa menggunakan solar. Foto Mesya/JPNN.com

"Lalu, saya terpikir untuk membuat teknologi yang tidak saja menggunakan tenaga angin, tetapi juga memanfaatkan sinar matahari melalui solar system sebagai 'back up' jika laut tiba-tiba hujan sehingga tidak ada angin," tuturnya.

Seluruh perangkat yang dibuat Jeff tidak digunakan secara manual untuk menggerakkannya, tetapi memanfaatkan teknologi komputer. Setiap data dimasukkan ke komputer, sehingga perahu bisa bergerak secara otomatis.

Dia membandingkan keuntungan jika menggunakan energi angin dibanding energi solar. Pertama, nol polusi karena tidak pakai bahan bakar solar. Kedua, hemat biaya karena tidak perlu beli solar.

"Program perputaran layar dibuat untuk selalu memaksimalkan energi dan kekuatan. Kecepatan kapal bervariasi, bisa mencapai 20-25 knots atau 23-29 mph tergantung arah angin," kata anak lelaki yang akrab dipanggil Jeff tersebut.

Untuk kapal dengan penggunaan solar, lanjut Jeff, menghasilkan 130 ton karbondioksida (Co2). Jumlah itu 26 kali lebih tinggi dari karbondioksida yang dihasilkan sebuah mobil. 

"Uang yang dikeluarkan untuk membeli solar diperkirakan lebih dari 4 ribu dolar setahun. Sementara kecepatan kapal hanya 9-30 knot atau 10-35 Mph," tutur anak dari pasangan Soeharto Sunjoto dan Deswita ini.

Melihat keunggulan dari kapal bertenaga angin dan surya itu, Jeff bersemangat untuk mengaplikasikan ilmu yang diperolehnya dalam bentuk nyata. Dia akan mencoba pada perahu nelayan dengan ukuran 5 kali 6 meter.

Termasuk pemasangan solar panel dari bahan tahan air laut yang mampu menyimpan energi dalam 2 baterai dengan daya 2,2 kwh yang bertahan hingga 5 jam. Daya baterai bisa ditingkatkan sesuai kebutuhan.

Siswa Jakarta Intercultural School (JIS) berhasil mengembangkan software khusus perahu tanpa solar

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News