Siswa SMP Terbuka Butuh Bapak Angkat

Siswa SMP Terbuka Butuh Bapak Angkat
Siswa SMP Terbuka Butuh Bapak Angkat
JAKARTA--Sebanyak 45 SMP Terbuka dari 14 provinsi menampilkan hasil-hasil karya dalam pameran dan unjuk keterampilan pada Lomba Motivasi Belajar Mandiri (Lomojari) Bidang Keterampilan Ke-9 Tahun 2011. Kegiatan yang diselenggarakan mulai 4-8 Juli 2011 di Plaza Insan Berprestasi Kemdiknas tersebut digelar oleh Ditjen Pendidikan Dasar Kemdiknas.

Plt. Direktur Jenderal Pendidikan Dasar Kemdiknas, Suyanto menyampaikan, siswa SMP Terbuka memiliki semangat luar biasa. Hal ini, kata dia, tercermin dari karya yang dihasilkan. "Harapan saya ketika anak sudah memiliki keterampilan, kepala sekolah dan guru  bisa mencarikan bapak angkat supaya karyanya laku dijual dan membuat pemberdayaan ekonomi anak dan orang tua," katanya saat pembukaan Lomojaridi Kemdiknas, Jakarta, Senin (4/7).

Mantan Rektor Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) mengatakan, keberadaan bapak angkat penting untuk  eksistensi SMP Terbuka dan masa depan anak-anak. SMP Terbuka, kata dia, sederajat dengan SMP reguler.  "Jangan merasa SMP Terbuka adalah SMP kelas dua. Jangan rendah diri," ujarnya.

Ia mengimbau,  para guru bina yang mengajar di SMP Terbuka untuk memperkuat revitalisasi pendidikan karakter di sekolah binaannya.  Dia menyebutkan, karakter yang perlu diterapkan diantaranya kejujuran, etos kerja, simpati, empati, pluralisme, dan nilai-nilai Pancasila sebagai ideologi negara. "Hormat menghormati adalah karakter dan kepribadian penting untuk diintroduksikan pada siswa SMP Terbuka," terangnya.

JAKARTA--Sebanyak 45 SMP Terbuka dari 14 provinsi menampilkan hasil-hasil karya dalam pameran dan unjuk keterampilan pada Lomba Motivasi Belajar

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News