Siswi Diduga Jadi Korban Pelecehan di Sekolah, SMK Waskito Dukung Penegakan Hukum

jpnn.com, JAKARTA - Kepala Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Waskito, Hartono mengaku menyesalkan terjadinya dugaan insiden pelecehan terhadap siswi di internal dan mendukung kepolisian mengusut hal tersebut.
“Kami mewakili pihak sekolah menyesalkan terjadinya peristiwa tersebut dan mendukung aparat penegak hukum untuk menindaklanjuti proses hukumnya,” kata Hartono dalam keterangan persnya, Kamis (8/5).
Dia mengatakan pihak sekolah sudah membuat berbagai langkah setelah muncul insiden, yakni mengeluarkan terduga pelaku.
"Keputusan ini diambil sesuai dengan tata tertib dan peraturan yang berlaku di SMK Waskito," katanya.
Namun, Hartono mengatakan pihak sekolah memberikan kesempatan bagi terduga pelaku pelecahan mengikuti ujian akhir.
"Kami tetap memberikan kesempatan pada terduga pelaku untuk mengikuti ujian akhir secara online,” lanjut dia.
Hartono mengatakan pihak sekolah juga sudah melaporkan dugaan pelecehan dan berkoordinasi dengan Kantor Cabang Dinas Pendidikan Banten serta Kementerian Pendidikan.
Hartono mengatakan bahwa SMK Waskito memiliki komitmen untuk mengatasi masalah ini dan berfokus pada korban.
SMK Waskito membuat tim pencari fakta yang berfokus membantu korban dan mendukung kepolisian mengusut dugaan kasus pelecehan siswi di internal.
- KUHAP Baru Diharapkan Tingkatkan Kepercayaan Publik pada Sistem Hukum
- Soal Keluhan AS Terhadap Barang Bajakan di Mangga Dua, Kemendag Bilang Begini
- Jaksa KPK Tegaskan Perkara Hasto Murni Penegakan Hukum
- Revisi KUHAP, Superioritas Penyidikan Menghilangkan Pengawasan & Pemenuhan Hak Tersangka
- RUU KUHAP Diminta Kedepankan Prinsip Check and Balance
- Penerapan Asas Dominus Litis Dinilai Berdampak Buruk bagi Sistem Peradilan Indonesia