Korban Dipaksa Lepas Jilbab: Tidak akan Pernah ke McDonald’s
Selasa, 05 Desember 2017 – 04:37 WIB
“McDonald's tidak memiliki kebijakan yang membatasi atau mencegah siapa pun yang memakai jilbab, atau pakaian religius lainnya, untuk memasuki restoran kami,” kata seorang juru bicara McDonald's.
Mereka menegaskan langsung mengambil sikap tegas pada pelaku.
“Kami menyambut pelanggan dari semua agama dan dengan tulus meminta maaf atas situasi ini. Kami menangani masalah ini dengan sangat serius dan menangani situasi dengan individu-individu yang terlibat; petugas keamanan, dari perusahaan pihak ketiga, telah diskors,” jelas McDonald's. (metro/amr/fajaronline/jpnn)
Peristiwa ini terekam dalam sebuah video yang viral di media sosial. Banyak yang berempati dan membagi video tersebut hingga viral.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Guru Besar UI Khawatirkan Dampak Konflik Timur Tengah terhadap Indonesia
- Indonesia Jalin Program Kerja Sama Penanggulangan Terorisme dengan Uni Eropa
- Ratusan Warga Israel Serbu Masjid di Kota Tua Hebron
- Cegah Dampak Konflik Timteng Meluas, Indonesia tak Boleh Lengah
- Vietnam: Mengimpor Barang dari Uni Emirat Arab Rawan Penipuan
- Ampuh Lumpuhkan Serangan Iran, Iron Dome Israel Bikin Inggris Kepincut