Siswi SD Diperkosa Hingga Robek

Siswi SD Diperkosa Hingga Robek
Siswi SD Diperkosa Hingga Robek

jpnn.com - PALEMBANG - Malang nasib dialami seorang pelajar kelas 3 salah satu SD Negeri di Kota Prabumulih, sebut saja namanya Mawar (11), warga kawasan Simpang Dieng tepatnya Jalan Semeru, Kelurahan Tugu Kecil, Kecamatan Prabumulih Timur, Kota Prabumulih. Pasalnya, anak baru gede ini ditemukan warga dalam kondisi cukup mengenaskan dimana bagian kemaluannya mengeluarkan darah.           

Diduga, pelajar SD ini menjadi korban pemerkosaan oleh orang tak dikenal. Akibat kejadian yang menimpanya itu, kini Mawar terpaksa dirawat secara intensif diruang Maternitas Kebidanan Rumah Sakit Umum Daerah (DPRD) Kota Prabumulih, lantaran mengalami trauma psikis.           

Berdasarkan data yang didapat dari sumber di Rumah Sakit umum Daerah (RSUD) menyebutkan, saat dibawa ke ruang IGD RSUD Prabumulih korbang mengalami pendarahan aktif yang keluar dari kemaluannya akibat mengalami luka robek.           

Kendati demikian belum diketahui secara pasti kapan dan bagaimana kronologis kejadian yang menimpa pelajar SD ini, pasalnya kedua orang tua korban Musli Hadi (45) dan Dewi Puspa (35) ketika dibincangi enggan memberikan keterangan.

Mereka mengaku belum mengetahui mengapa anaknya bisa dilarikan ke rumah sakit. “Dak tau kami ngapo dengan anak kami ini, dokter belum ngasih tau kami,” ujar ibu kandung korban ketika dibincangi wartawan.           

Hal senada diungkapkan, Musli hadi ayah korban. Muslih mengaku tidak mengetahui secara pasti kejadian apa yang menimpa anaknya. “Nah dak tau ngapo dek, dak usahlah banyak tanya,” tukasnya.

Sementara pihak kepolisian mengaku, hingga saat ini pihaknya belum mendapatkan laporan dari korban maupun dari pihak keluarga korban. “Belum tahu saya, dimana itu kejadiannya" Kalau laporan belum ada yang masuk ke saya,” ucap Kabag Ops Polres Prabumulih  AKP Tri Wahyudi, ketika dibincangi wartawan.           

Namun berdasarkan informasi yang didapat, diduga peristiwa yang menimpa ABG itu bermula ketika dirinya diusir oleh orang tuanya dari rumah lantaran dituduh mencuri uang. Minggu dini hari (08/09) sekitar pukul 00.30 WIB. Di tengah gelapnya malam, dirinya berjalan seorang diri. Nah, diduga pada saat itulah dirinya dihampiri oleh orang tak dikenal.           

PALEMBANG - Malang nasib dialami seorang pelajar kelas 3 salah satu SD Negeri di Kota Prabumulih, sebut saja namanya Mawar (11), warga kawasan Simpang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News