SMAN 94 Jakarta Monopoli Lomba Puisi 4 Pilar
Senin, 20 Mei 2013 – 01:09 WIB
JAKARTA - Ketua Tim Sosialisasi 4 Pilar Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Agun Gunandjar Sudarsa mengatakan Lomba Cipta dan Baca Puisi 4 Pilar (Pancasila, UUD NRI 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia dan Bhineka Tunggal Ika), tidak hanya sekedar mencari pemenang dan memberi hadiah.
"Lomba ini tidak sekedar mencari juara, tapi salah satu sarana bagi MPR untuk mengimplementasikan nilai-nilai yang terkandung dalam 4 Pilar," kata Agun Gunandjar Sudarsa, saat menutup Lomba Cipta dan Baca Puisi 4 Pilar 2013 se Jabodetabek, di lobi gedung Nusantara V, komplek Parlemen, Senayan Jakarta, Minggu (19/5).
Baca Juga:
Dikatakannya, dari puisi yang diciptakan dan dibacakan oleh peserta lomba, banyak hal-hal baru yang disampaikan dengan berbagai ekspresi.
"Ada yang menyindir, bangga, pesimis dan gelisah dengan pilar-pilar negara yang disampaikan dengan berbagai ekspresi," kata Ketua Komisi II DPR itu.
JAKARTA - Ketua Tim Sosialisasi 4 Pilar Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Agun Gunandjar Sudarsa mengatakan Lomba Cipta dan Baca Puisi 4 Pilar
BERITA TERKAIT
- Nadiem Makarim Sebut Kurikulum Merdeka Dibutuhkan Sekolah yang Tertinggal, Guru Diberi Kebebasan
- Ikatan Wartawan Hukum Gelar Kongres, Sosok Inilah Ketua Umum Barunya
- Beasiswa Pendidikan Indonesia 2024 Dibuka, Peluang Besar untuk Guru dan Dosen
- REFO Sukses Gelar G-Schools Indonesia Summit 2024
- Dorong Pendidikan Indonesia, Mentari Assessment & OxfordAQA Kerja Sama Eksklusif
- Peringatan Hardiknas 2024 Syahdu, Nadiem Makarim Titipkan Merdeka Belajar