Soal Impor Pacul, Waketum Gerindra: Kangmas Jokowi Kenapa Baru Sadar?
Pentolan Federasi Serikat Pekerja BUMN Bersatu ini mengatakan, banyak industri manufaktur yang produknya dipastikan ada di setiap rumah-rumah penduduk atau dipakai oleh masyarakat tidak bisa diproduksi oleh industri dalam negeri.
Oleh karena itu, Arief menyarankan agar Jokowi sebaiknya menggalakkan terlebih dahulu industri seperti itu. Apalagi kalau sampai Indonesia bisa mengekspornya ke luar negeri karena untuk memproduksinya tidak butuh teknologi digitalisasi atau masuk kategori industri 4.0 yang butuh robotic.
"Apalagi bahan baku ada di dalam negeri, seperti besi tua banyak banget tuh. Dengan begitu, lapangan kerja juga terbuka sehingga neraca perdagangan dijamin surplus terus, Kangmas. Dan perekonomian jadi enggak lesu kaya sekarang ini," tandasnya. (fat/jpnn)
Video Pilihan :
Arief Poyuono merasa heran seorang Presiden Jokowi yang sudah lima tahun memimpin baru sadar bahwa cangkul yang dipakai rakyat ternyata hasil impor.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Mendagri Tito Maklumi Gibran Tak Hadiri Acara Penting Ini
- PDIP Menggugat KPU ke PTUN, Arief Poyuono Bakal Ajukan Gugatan Intervensi
- Malam-malam, Prabowo-Gibran Temui Jokowi di Istana
- Tip Bisnis dari Sri Agustin, Nasabah PNM Mekaar yang Dipuji Jokowi
- Airlangga Hartarto: Bagi Kami, Pak Jokowi dan Mas Gibran Sudah Masuk Keluarga Besar Golkar
- Aset Kripto di LHKPN 2 Pejabat Bidang Keuangan Mencurigakan, KPK Bergerak