Soal Komentar Wasit Diancam Pistol, Gurning: Saya Siap Beri Klarifikasi kepada Komdis PSSI

Soal Komentar Wasit Diancam Pistol, Gurning: Saya Siap Beri Klarifikasi kepada Komdis PSSI
Abdul Rahman Gurning dan Legimin Raharjo usai pertandingan lawan SFC, Kamis (1/8/2019) di Stadion Teladan. Foto: Nina/pojoksatu

jpnn.com, MEDAN - Pelatih PSMS Medan Abdul Rahman Gurning memastikan siap memberikan klarifikasi kepada Komisi Disiplin (Komdis) PSSI soal komentarnya usai laga lawan Persiraja, Rabu (14/8).

Saat itu, Gurning menyebut wasit Candra (Sumatera Utara) mengaku kepada pemainnya diancam pistol dalam laga Persiraja Banda Aceh kontra PSMS di Stadion H Dhimurthala, Banda Aceh.

BACA JUGA: Mahasiswi Kedokteran Pengemudi HRV Tewas Mengenaskan Usai Seruduk Truk Tronton

Sehingga, pertandingan terkesan dipimpin dengan berat sebelah. Gurning menjelaskan ancaman pistol terhadap wasit Candra disampaikan kepada dua pemain PSMS yaitu sang kapten Legimin Raharjo dan bek sayap Syaiful Ramadhan.

“Sehabis pertandingan, pemain saya Legimin dan Syaiful bertanya ke wasit kenapa berat sebelah. Lalu wasitnya bilang ‘maaf, saya diancam pakai pistol’, begitu kata wasitnya. Jadi pemain yang menyampaikan ke saya,” ujar Gurning.

Gurning mengatakan tidak masalah jika harus dipanggil Komdis. “Paling nanti saya hanya memberikan keterangan dari pemain. Sebaiknya pemain yang dimintai keterangan, jadi langsung yang bersangkutan. Kalau saya akan katakan menurut keterangan pemain,” jelasnya.

BACA JUGA: Daftar 13 PTN dengan Rangking Tertinggi di Indonesia

Sebelumnya, Gurning memang terlihat kecewa usai laga yang berakhir 0-2 itu. Saat temu pers itulah Gurning menyebut soal ancaman pistol, meski di ujung kalimatnya dia menegaskan tidak tahu benar atau tidak kalimat Candra ke pemainnya.

Pelatih PSMS Medan Abdul Rahman Gurning memastikan siap memberikan klarifikasi kepada Komisi Disiplin (Komdis) PSSI soal komentarnya usai laga lawan Persiraja, Rabu (14/8).

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News