Soal Penarikan Duit Formula E, Jakpro Tunggu Keputusan Anak Buah Anies Baswedan

Soal Penarikan Duit Formula E, Jakpro Tunggu Keputusan Anak Buah Anies Baswedan
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (kiri) dan Chief Championship Officer Formula E Alberto Longo dalam konferensi pers Jakarta E-Prix 2020 di Lapangan Monas, Jumat (20/9/2019). Foto: ANTARA/Livia Kristianti/aa

jpnn.com, JAKARTA - Jakarta Propertindo setuju commitment fee Formula E ditarik kembali mengingat ajang tersebut tak mungkin digelar selama masih ada wabah virus corona di Jakarta. Namun, BUMD DKI tersebut tidak bisa berbuat banyak sebelum ada lampu hijau dari anak buah Gubernur Anies Baswedan di Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora).

Direktur Utama Jakpro Dwi Wahyu Daryoto mengatakan masih berkoordinasi dengan Dispora untuk menarik biaya komitmen perhelatan Formula E yang ditunda karena pandemi COVID-19.

"Kami lagi diskusikan apakah memungkinkan dari segi legal, dan kita harus koordinasi dengan Dispora DKI karena memang ini bukan Penyertaan Modal Daerah (PMD) Jakpro tapi di bawah Dinas Olahraga langsung," ujar Dwi dalam rapat bersama Komisi B DPRD DKI, Senin (13/7).

Dwi mengatakan untuk saat ini Jakpro bertugas menanggung garansi bank sebagai jaminan untuk perhelatan balap mobil listrik dengan total dana sebesar Rp 459 miliar dan dana jaminan tersebut berasal dari dana operasional Jakpro.

Sedangkan untuk urusan pembayaran biaya komitmen langsung ditangani oleh Dinas Pemuda dan Olahraga DKI.

Hal itu pun dijelaskan lebih rinci oleh Direktur Keuangan Jakarta Propertindo Yuliantina Wangsawiguna terkait mekanisme tagihan untuk Formula E di Jakarta.

"Jadi ada commitment fee, ada bank guarantee. Karena (Formula E Operations) berkontrak secara dokumen hukum itu dengan Jakpro, maka tagihan memang commitment fee ke Jakpro, tapi langsung (diteruskan) ke Dispora," kata Yuliantina.

Oleh karena itu perlu pembahasan lebih lanjut untuk penarikan biaya komitmen formula E dengan Dispora DKI.

Jakarta Propertindo setuju commitment fee Formula E ditarik kembali mengingat ajang tersebut tak mungkin digelar selama masih ada wabah virus corona di Jakarta

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News