Soal Situasi di Papua, Fiji dan PNG Hormati Kedaulatan Indonesia

"Saya yakin mereka memiliki hubungan langsung antara satu dengan yang lain untuk meningkatkan kesejahteraan di sini," kata Rabuka.
Dia meyakini warga Mikronesia dan Melanesia terus mempromosikan budaya mereka sebagai warisan leluhur.
"Kami harus menghormati masalah kedaulatan di sana karena itu akan berdampak pada kami jika kami coba-coba menangani mereka sebagai bagian yang terpisah di dalam sebuah negara berdaulat," tutur Rabuka.
Diketahui, Delegasi West Papua yang dipimpin oleh Presiden Gerakan Pembebasan Papua Barat (United Liberation Movement for West Papua, ULMWP) Benny Wenda berada di kedua negara tersebut dan berupaya agar dapat diterima dalam Melanesian Spearhead Group (MSG).
Anggota MSG adalah Fiji, Front de Liberation Nationale Kanak et Socialiste (FLNKS), Papua Nugini, Kepulauan Solomon, dan Vanuatu. (jlo/jpnn)
Perdana Menteri Fiji Sitiveni Rabuka dan Perdana Menteri Papua Nugini (PNG) James Marape bicara soal kondisi di Papua.
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh
- Dukungan PT Advance Medicare Corpora Wujudkan Pelayanan Medis THT di Sorong
- Rakit Bom Mortil Bekas Peninggalan Perang Dunia ke II, Nelayan Tewas Mengenaskan
- 5 Berita Terpopuler: Perkembangan Terbaru RPP Manajemen ASN, Masih Misterius, Ada Kata Insyaallah
- Ikut Cari Iptu Tomi Marbun, Ketua Komnas HAM Papua Diberondong KKB
- Bupati Raja Ampat Tegaskan Gerakan NFRPB Bertentangan dengan Konstitusi
- Tokoh Masyarakat Papua Dukung Aparat Tindak Tegas OPM