Soal Tambang Andesit di Desa Wadas, Sultan: Coba Dicek Lagi
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua DPD RI Sultan B Najamudin meminta pemerintah bisa mencari sumber tambang batu andesit selain di Desa Wadas, Purworejo, Jawa Tengah menyusul kejadian di wilayah tersebut pada Selasa (8/2).
"Coba dicek lagi, pasti ada lokasi lainnya yang juga memiliki batuan andesit," usul Sultan melalui keterangan resminya, Kamis (10/02).
Selasa kemarin di Desa Wadas, Badan Pertanahan Nasional (BPN) menggelar pengukuran lahan lokasi penambangan batu andesit demi pembangunan Bendungan Bener.
Sejumlah warga Desa Wadas menolak kegiatan tersebut. Kemudian terjadi gesekan antara penolak dengan kepolisian yang mengawal proses pengukuran lahan.
Sultan mengaku tidak setuju adanya cara represif menyikapi warga Desa Wadas yang menolak wilayahnya menjadi lokasi tambang.
"Kami tidak setuju dengan tindakan pemaksaan kehendak yang cenderung represif dan intimidasi," kata Sultan.
Menurutnya, pembangunan infrastruktur tidak boleh mengorbankan kemerdekaan dan pilihan hidup warga negara.
Terlebih lagi, ketika lokasi galian C batu andesit masuk kawasan hutan yang menjadi sumber air dan penyangga pemukiman warga.
Wakil Ketua DPD RI Sultan B Najamudin meminta pemerintah bisa mencari sumber tambang batu andesit selain di Desa Wadas, Purworejo, Jawa Tengah menyusul kejadian di wilayah tersebut pada Selasa (8/2).
- Datangi Open House Lebaran di Rumah Prabowo, Ketua DPD LaNyalla Sembari Bernostalgia
- Gambar Komeng
- Komite IV DPD Dorong Penurunan Angka Kemiskinan di Jambi Lewat Pembiayaan Ultramikro
- Raih 5 Juta Suara, Komeng Terpilih jadi Anggota DPD RI dari Jabar
- Daftar Nama 4 Calon DPD RI Dapil Sulsel Lulus ke Senayan, Lihat Peringkat Tamsil Linrung
- Kembali Terpilih Jadi Anggota DPD RI, Fahira Idris Berterima Kasih Kepada Warga Jakarta