Soal Tertukar, Siswa SMA Luar Biasa Ikut Susulan

Soal Tertukar, Siswa SMA Luar Biasa Ikut Susulan
Soal Tertukar, Siswa SMA Luar Biasa Ikut Susulan

jpnn.com - DUA siswa tunadaksa di SMALB Kemala Bhayangkari 1, Trenggalek, kemarin (14/4) gagal mengikuti ujian nasional (unas) hari kedua. Sebab, naskah soal mata pelajaran matematika tertukar dengan materi ujian bahasa Inggris. Para siswa pun terpaksa menunggu ujian susulan agar tetap menjalani jadwal yang sama dengan siswa kebanyakan.

''Kami tidak menyangka hal ini bisa terjadi,'' kata Kepala SMALB 1 Kemala Bhayangkari Pardiono. Hal tersebut diketahui saat unas hendak dimulai. Saat sampul soal dibuka, ternyata isinya adalah soal bahasa Inggris. Mau tidak mau, unas hari kedua untuk dua siswa itu tidak jadi dilaksanakan.

Permasalahan tersebut sempat membuat pihak sekolah, khususnya pengawas ujian di SMALB Trenggalek, panik. Mereka langsung memeriksa amplop besar berisi naskah berkode SMALB-ADE untuk siswa tunanetra, tunadaksa, dan tunalaras di meja guru pengawas. Namun, setelah dicek, tidak ada naskah tulis untuk mata pelajaran matematika.

Sekolah menduga, percetakan dan panitia unas tingkat Provinsi Jatim salah memasukkan soal saat pengepakan. Kendati demikian, sekolah sudah berkoordinasi dengan dinas pendidikan agar dua siswa tersebut bisa mengikuti ujian susulan. ''Mereka akan ikut ujian susulan sesuai dengan jadwal dari dispendik,'' ungkap Pardiono.

Masalah seperti itu sudah dua kali dialami SMALB Kemala Bhayangkari 1. Tahun lalu, mereka tidak kebagian kaset berisi materi soal listening (mendengarkan) untuk mata ujian bahasa Inggris. Akibatnya, saat itu sejumlah soal untuk program listening dilewati karena panitia unas tingkat kabupaten maupun provinsi tidak memberikan solusi. ''Semoga tidak terjadi masalah lagi untuk unas selanjutnya,'' ujarnya.

Sekadar diketahui, peserta unas di SMALB Kemala Bhayangkari 1 Trenggalek berjumlah tujuh orang. Yakni, dua siswa tunanetra, dua siswa tunadaksa, serta tiga siswa tunarungu.

Sementara itu, Kasi Kurikulum Dikbud Sunarya mengungkapkan bahwa hal tersebut tidak diprediksi semua pihak. Karena itu, pihaknya segera menjadwal ulang pelaksanaan unas bagi dua siswa tersebut.

Namun untuk keamanan, naskah bermasalah itu sudah disegel dan diamankan di Polres Trenggalek. ''Kami sudah berkoordinasi dengan Dikbud Provinsi Jawa Timur,'' terangnya. (rka/tri/any/mas)


DUA siswa tunadaksa di SMALB Kemala Bhayangkari 1, Trenggalek, kemarin (14/4) gagal mengikuti ujian nasional (unas) hari kedua. Sebab, naskah soal


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News