Soal Upaya Mediasi dengan Luhut Binsar, Fatia KontraS Menilai Ada yang Aneh

jpnn.com, JAKARTA - Koordinator KontraS Fatia Maulidiyanti buka suara ihwal batalnya mediasi kasus dugaan pencemaran nama baik yang dilaporkan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan.
Fatia mengaku sejatinya pengin hadir pada agenda mediasi dengan Luhut Binsar pada Senin (15/11) lalu.
Namun, Fatia mengaku ada kegiatan mendesak sehingga mengirimkan surat permohonan kepada polisi, meminta penundaan jadwal mediasi dengan Luhut Binsar.
Fatia tidak tahu mengapa pihak kepolisian menyebut dirinya belum menyampaikan konfirmasi soal ketidakhadirannya pada agenda mediasi 15 November.
"Surat permohonan sudah disampaikan ke pihak polisi, tetapi entah kenapa pihak kepolisian pada saat itu bilang saya tidak memberikan konfirmasi apa pun," kata Fatia di Polda Metro Jaya, Selasa kemarin.
Fatia mengaku memiliki bukti komunikasi dengan penyidik Polda Metro Jaya ihwal permintaannya menunda jadwal mediasi.
"Saya punya bukti-buktinya ada chat (pesan, red) yang memang saya sudah memberikan permohonan penundaan," kata Fatia Maulidiyanti.
Fatia KontraS mengatakan dalam penyelesaian kasus tersebut sudah tidak ada lagi proses mediasi.
Koordinator KontraS Fatia Maulidiyanti menyampaikan kalimat mengenai batalnya mediasi dengan Luhut Binsar Pandjaitan
- 14 Pendemo Rusuh di Hari Buruh dari Kelompok Anarko
- Roy Suryo Sebut Tindakan Jokowi Lucu, Memalukan, dan Tidak Elegan
- Alasan Jokowi Melaporkan Masalah Ringan Itu kepada Polisi
- Jokowi Berurusan dengan Polisi Pagi Tadi, Melambaikan Tangan
- Pelaku Pembakaran Balita di Tangerang Punya Hubungan Asmara dengan Ibu Korban
- Kronologi Pembunuhan AB yang Jasadnya Dimasukkan Karung, Itu Pelakunya