Soal Vaksin COVID-19, Sukamta PKS Menilai Pemerintah Terburu-buru

Khususnya pelaku bisnis dengan memberikan keyakinan bahwa pemerintah di jalan yang benar dalam penanganan Covid-19 setelah mengadakan perjanjian komitmen penyediaan vaksin.
Namun, kata dia, langkah pemerintah ini bisa menjadi blunder di kemudian hari, apabila vaksin COVID-19 ini tidak efektif.
Hal itu bisa berdampak pada rentannya kesehatan masyarakat dan kerugian negara.
"Kami berharap kesehatan masyarakat menjadi prioritas utama sehingga kehati-hatian dalam menentukan vaksin. Vaksin harus bnar-benar tepat dan efektif untuk melindungi masyarakat di Indonesia," beber legislator DI Yogyakarta itu.
Sebelumnya, pemerintah menjalin kerja sama produksi vaksin Covid-19 dengan perusahaan asal China Sinovac.
Bahkan, Kepala Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Doni Monardo mendaftarkan diri sebagai sukarelawan untuk uji klinis Fase III vaksin Covid-19 itu. (ast/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Politikus PKS menilai pemerintah terburu-buru menetapkan vaksin COVID-19 produksi Sinovac, begini alsannya.
Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan
- Bersama Koalisi Pemerintah, PKS Makin Kukuh Melayani & Membela Rakyat
- PKS Instruksikan Kader di Pos Menteri & Kepala Daerah Menyukseskan Program Prabowo
- Aboe Bakar: Kepala Daerah dari PKS Harus Selaras dengan Prabowo
- Legislator PKS: Misi Paus Fransiskus Menyetop Genosida di Palestina Harus Dilanjutkan
- Kawal PSU Pilkada Kabupaten Serang, PKS Menerjunkan Ratusan Pasukan Khusus
- Elite PKS & Partai Erdogan Bertemu di Turki, Kemerdekaan Palestina Jadi Isu Utama