Soroti Pengusutan Kematian Pengawal Kapolda Kaltara, Sahroni: Nama Baik Polri Jadi Taruhan

Untuk itu, Komisi III DPR mewanti-wanti jangan sampai ada kejanggalan apa pun selama pengusutan kasus tersebut.
"Usut apa adanya, jangan ada yang ditutup-tutupi. Ingat, publik sangat kritis dalam melihat perkembangan (kasus),” ucap Sahroni.
Sahroni menyampaikan itu karena dia melihat per hari ini masih ada keraguan di tengah publik terkait temuan-temuan dalam kasus tewasnya Brigadir H.
Oleh karena itu, dengan segala sumber daya dan instrumen yang dimiliki oleh Polri, Sahroni ingin Korps Bhayangkara memecah keraguan di masyarakat.
"Kalau dilihat, sampai hari ini, publik masih ragu soal temuan-temuan yang ada. Karena apa? Dianggap masih banyak kejanggalan yang harus diklarifikasi. Makanya kalau perlu, seperti yang sudah saya sampaikan, Pak Kapolri juga bisa bentuk tim khusus untuk selidiki kasus ini," tutur Sahroni.(fat/jpnn)
Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni soroti pengusutan kematian Brigadir H, pengawal Kapolda Kaltara. Dia menyebut nama baik Polri jadi taruhan.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Tingkat Kepuasan terhadap Pemerintah Capai 80 Persen, Peran TNI-Polri Dinilai Signifikan
- Haidar Alwi Nilai Jenderal Listyo Sigit Kapolri Terbaik Sepanjang Masa
- Martin Manurung: Presiden dan DPR Sepemikiran Tuntaskan RUU PPRT
- RUU Polri Dinilai Membuat Polisi Superbody
- 2 Kapal Wisata Terbalik di China, 3 Orang Tewas & 14 Hilang
- Penemuan Mayat Dalam Kamar Kos di Cianjur, Ada Luka yang Bikin Curiga