Spurs Ingin Jalur Cepat
Bukukan Rekor Kemenangan Terpanjang
Kamis, 31 Mei 2012 – 15:45 WIB
Berbeda dari game sebelumnya, pada laga kedua Spurs bermain lebih rileks dan sangat nyaman. Agaknya, head coach Gregg Popovich sudah paham bahwa untuk menghentikan barisan superstar muda Thunder, para pemainnya harus lebih banyak bermain fisik.
Memang, trio maut Thunder Kevin Durant, James Harden, dan Russell Westbrook masih sangat produktif dengan sumbangan 31, 30, dan 27 poin. Hebat dalam offense, namun Thunder melupakan defense. Hal itu membuat Tony Parker dkk leluasa mengacak-acak pertahanan Thunder hingga unggul 18 poin di awal kuarter empat.
Pelatih Thunder Scott Brooks melakukan perubahan dengan memaksimalkan peran pemain spesialis defense Serge Ibaka pada kuarter empat. Hasilnya terlihat saat Thunder berhasil memangkas defisit poin menjadi hanya enam saja saat waktu kurang lima menit. Namun antisipasi itu sudah terlambat. Thunder akhirnya kalah dengan selisih sembilan poin
Kondisi inilah yang membuat pasukan Thunder waswas meski game ketiga dilaksanakan di kandang mereka, Chesapeake Energy Arena Jumat WIB (1/6) mendatang.
SAN ANTONIO - Final wilayah barat NBA baru berjalan dua game. Namun, siapa yang akan lolos ke babak grand final belum-belum sudah begitu jelas terlihat,
BERITA TERKAIT
- Panjat Tebing Indonesia Raih Emas & Perak di China, Rocky Gerung: Demi Negeri
- Proliga 2024: Gairah Bandung bjb Tandamata Mengendur, Telan Tiga Kekalahan Beruntun
- Proliga 2024: Jakarta Livin Mandiri Raih Kemenangan Perdana, Juara Bertahan Bertekuk Lutut
- Bali United Gigit Jari, Persib Bandung Masuk Final Liga 1
- Gebuk Amartha Hangtuah, Pelita Jaya Kantongi Modal Berharga Menghadapi Prawira Bandung
- IBL 2024: Sudah Ganti Pelatih, Satria Muda Belum Lepas dari Hasil Minor