Srikandi TNI AL Ini, Manusia Ikan yang Belum Tersaingi
”Yang saya catat dalam logbook itu hanya terjun yang baik-baik saja. Kalau ditotal dengan yang jelek-jelek bisa dua kali lipat lebih jumlahnya,” jelas Kowal yang tampil dalam PON XIII/1993 dan PON XVII/2012 itu.
Satu lagi Kowal yang mendapat apresiasi dari KSAL Laksamana TNI Ade Supandi. Dia adalah Sersan Mayor (Serma) Susmarlini. Bintara Urusan Tata Usaha dalam Rumah Sakit Marinir Ewa Pangalila, Gunungsari, Surabaya, itu satu-satunya Kowal yang berkesempatan memamerkan kelihaiannya mengemudikan kendaraan tempur amfibi LVT saat HUT Ke-69 Korps Marinir di Bumi Marinir, Karangpilang, 15 November 2014.
”Saya tidak tahu mengapa yang ditunjuk saya. Ketika itu ada sebelas nomine Kowal yang diikutkan kursus mengemudi ranpur di Resimen Kavaleri Pasukan Marinir,” ungkap Susmarlini.
Kowal asisten paramedis rumah sakit di bawah Pangkalan Marinir (Lanmar) Surabaya itu paling muda di antara lima srikandi laut yang menerima penghargaan dari KSAL. Sukses perempuan kelahiran Sumenep, 9 Juni 1980, tersebut nyetir tank belasan ton berbuah apresiasi. Susmarlini dinobatkan sebagai warga kehormatan Resimen Kavaleri Marinir pada 15 Januari 2015. Atas penghargaan itu, ibu dua anak tersebut berhak memakai brevet kavaleri Korps Marinir.
Bagi Susmarlini, komando utama yang dahulu bernama KKO (Korps Komando Operasi) itu sudah mendarah daging dalam dirinya. Sejak pendidikan calon bintara XIX pada 2000, perempuan yang hobi lari dan voli itu tetap setia bertugas di Rumkitalmar Gunungsari. (*/c10/ari)
ENAM srikandi Korps Wanita Angkatan Laut (Kowal) dinilai mempunyai kemahiran di atas rata-rata, bahkan bila dibandingkan dengan prajurit pria. Sabtu
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Ninis Kesuma Adriani, Srikandi BUMN Inspiratif di Balik Ketahanan Pangan Nasional
- Dulu Penerjemah Bahasa, kini Jadi Pengusaha Berkat PTFI
- Mengintip Pasar Apung di KCBN Muaro Jambi, Perempuan Pelaku Utama, Mayoritas Sarjana
- Tony Wenas, Antara Misi di Freeport dan Jiwa Rock
- Hujan & Petir Tak Patahkan Semangat Polri Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Wilayah Terluar Dumai
- Tentang Nusakambangan, Pulau yang Diusulkan Ganjar Jadi Pembuangan Koruptor