Stoner Berambisi Pesta di Rumah

Stoner Berambisi Pesta di Rumah
Stoner Berambisi Pesta di Rumah
PHILLIP ISLAND - Balapan MotoGP Jepang menyisakan kekecewaan bagi Casey Stoner. Pembalap Repsol Honda itu tak mampu mengeksekusi peluang untuk menang sekaligus segera memastikan gelar juara dunia. Kekecewaan tersebut menjadi bahan bakar menuju kebangkitan saat melakoni balapan di kandang sendiri, MotoGP Australia yang berlangsung di Phillip Island akhir pekan ini.

   

Stoner mengaku kecewa dengan hasil finis ketiga di Motegi. Sebab, dalam balapan tersebut dia sempat memimpin balapan. Namun, satu kesalahan, memaksanya terjebak ke gravel dan harus kehilangan posisi terdepan. Stoner akhirnya harus puas finis di belakang pembalap Yamaha Jorge Lorenzo dan rekan setimnya Dani Pedrosa yang tampil sebagai juara.

Meski hanya naik podium ketiga, kans Stoner untuk mengamankan gelar juara dunia musim ini masih sangat terbuka. Dengan keunggulan 40 poin dari Lorenzo, Stoner berpeluang memastikan gelar juara di Phillip Island. Syaratnya, dia meraih 10 poin lebih banyak dari Lorenzo. Jika itu terjadi, maka poin Stoner tak mungkin lagi dikejar Lorenzo di dua seri tersisa.

 

"Saya sangat kecewa usai balapan di Jepang, karena kami sadar kami punya potensi. Saya ingin tampil (di Australia) dan memenangi balapan, sama seperti yang saya harapkan saat tampil di Jepang," tutur Stoner dikutip Autosport.

PHILLIP ISLAND - Balapan MotoGP Jepang menyisakan kekecewaan bagi Casey Stoner. Pembalap Repsol Honda itu tak mampu mengeksekusi peluang untuk menang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News