Stretching dan Pengobatan, Solusi Nyeri Otot Setelah Olahraga
jpnn.com, JAKARTA - Olahraga adalah kegiatan yang menyehatkan tubuh, tetapi terkadang dapat meninggalkan efek samping berupa nyeri otot. Nyeri otot setelah olahraga, juga dikenal sebagai DOMS (Delayed Onset Muscle Soreness), biasanya muncul satu hingga dua hari setelah aktivitas fisik yang intens.
Meskipun nyeri ini adalah tanda bahwa otot sedang pulih dan berkembang, perasaan tidak nyaman ini sering mengganggu aktivitas sehari-hari. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara mengatasi nyeri otot dengan benar, baik melalui stretching yang tepat maupun pengobatan yang sesuai.
Menurut Persatuan Ahli Farmasi Indonesia (PAFI) Papua Tengah dengan situs pafipapuatengah.org, penanganan nyeri otot setelah olahraga dapat dilakukan dengan cara-cara yang aman dan efektif.
Dengan informasi yang akurat dari para ahli, masyarakat dapat memilih metode perawatan yang terbaik untuk meminimalkan ketidaknyamanan akibat olahraga.
Manfaat Stretching Setelah Olahraga
Salah satu cara paling efektif untuk meredakan nyeri otot adalah dengan melakukan stretching atau peregangan setelah olahraga. Stretching tidak hanya membantu meredakan kekakuan otot, tetapi juga meningkatkan fleksibilitas dan sirkulasi darah ke area yang terpengaruh. Berikut beberapa manfaat penting dari stretching:
1. Meningkatkan Fleksibilitas
Stretching membantu meningkatkan fleksibilitas otot, yang dapat mengurangi risiko cedera di kemudian hari. Dengan peregangan yang tepat, otot menjadi lebih lentur dan siap untuk aktivitas fisik berikutnya.
2. Meningkatkan Aliran Darah
Peregangan dapat membantu mempercepat aliran darah ke otot, membawa lebih banyak oksigen dan nutrisi yang diperlukan untuk pemulihan otot. Ini mempercepat proses penyembuhan dan mengurangi peradangan.
3. Mengurangi Kekakuan Otot
Setelah latihan intens, otot cenderung menjadi kaku. Stretching yang tepat dapat membantu mengendurkan otot dan meredakan ketegangan yang terjadi, sehingga nyeri dapat berkurang secara signifikan.
Tips Melakukan Stretching yang Benar
Melakukan stretching dengan benar sangat penting agar tidak memperburuk nyeri otot. Berikut adalah beberapa tips yang perlu diperhatikan saat melakukan peregangan setelah olahraga:
1. Lakukan Peregangan Statik
Peregangan statik dilakukan dengan menahan posisi tertentu selama 15-30 detik. Hindari peregangan dinamis atau yang melibatkan gerakan cepat setelah olahraga, karena ini bisa memperburuk nyeri otot.
2. Peregangan untuk Semua Kelompok Otot
Pastikan untuk melakukan peregangan pada semua kelompok otot utama yang digunakan selama olahraga. Jangan hanya fokus pada satu bagian tubuh, karena peregangan menyeluruh dapat membantu pemulihan otot secara keseluruhan.
3. Tarik Otot Secara Perlahan
Jangan terburu-buru saat melakukan stretching. Lakukan secara perlahan untuk menghindari cedera atau tarikan otot yang berlebihan.
Stretching dan pengoabatan menjadi solusi nyeri otot setelah berolahraga. Simak selengkapnya
- SIS South Jakarta Tanamkan Nilai Kepedulian Sosial, Keberlanjutan & Kesehatan Melalui Olahraga
- Kenali Penyebab Nyeri Haid, IDI Deiyai Berikan Informasi Pengobatan yang Tepat
- Waspada Penyakit Rematik, IDI Burmeso Bagikan Informasi Pengobatan yang Tepat
- Cegah Kanker Serviks, IDI Borong Bagikan Informasi Pengobatan
- IDI Biak Numfor Ungkap Bahaya Diabetes Tipe 2 dan Pengobatan Bagi Penderitanya
- Kenali Gejala Kejang Saat Kehamilan, IDI Biak Berikan Informasi Pengobatan yang Tepat