Stroke Tak Sembuh, Pensiunan Pilih Gantung Diri
jpnn.com, JAKARTA - I Gusti Made Wirata ditemukan telah gantung diri pada (14/3). Berdasar informasi yang dihimpun, pria 69 tahun tersebut tinggal di rumah bersama seorang anak lelakinya, I Nyoman Ganda Wirakusuma.
Mendiang diketahui menderita stroke sejak beberapa tahun terakhir. Segala upaya telah ditempuh agar sembuh dan hidup sehat.
Namun, kondisinya belum juga pulih seperti semula. Serangan stroke itu didapatkan sesaat setelah dia pensiun dari tempatnya bekerja, PT Pelindo III.
''Karena nggak sembuh-sembuh, dia selalu pesimis kalau diajak ngobrol tetangga dan selalu ingin cepat mengakhiri hidup,'' ujar Adi Wiyata, tetangga korban.
Sebelum mendiang ditemukan meninggal, tetangga melihatnya duduk di halaman rumah sekitar pukul 10.00.
Kegiatan tersebut biasa dia jalani seperti hari-hari sebelumnya. Saat itu anaknya tidak berada di tempat.
Sekitar pukul 12.30, Adi mendengar jeritan. Jeritan itu berasal dari seorang pedagang jamu keliling yang berteriak melihat Gusti tergantung kaku dengan seutas tali.
Dia menggantungkan dirinya di sebuah rumah kosong yang dipenuhi semak belukar.
Sebelum bunuh diri korban sempat mengaku pada tetangga ingin mengakhiri hidupnya.
- Seorang Pria di Jayapura Nekat Gantung Diri Seusai Cekcok dengan Istri
- Analisis Reza Indragiri tentang Dugaan Bunuh Diri Sekeluarga di Jakut, Singgung soal Pembunuhan
- Apa Motif Sekeluarga Bunuh Diri di Apartemen Teluk Intan Jakut? Ini Jawaban Polisi
- Tangan Sekeluarga Terikat Ketika Bunuh Diri di Apartemen Teluk Intan Jakut
- Polisi Periksa Sejumlah Saksi Kasus Sekeluarga Bunuh Diri di Apartemen Teluk Intan
- Polisi Selidiki Motif Sekeluarga Bunuh Diri di Apartemen Teluk Intan Tower Topas