Suami Terpaksa Simpan Jenazah Istri di Kamar, Alasannya Bikin Pilu

Suami Terpaksa Simpan Jenazah Istri di Kamar, Alasannya Bikin Pilu
Jenazah Indah Kusaini dievakuasi ambulans PMI Kota Mojokerto menuju kompleks pemakaman Desa Losari, Kecamatan Gedeg, Senin (15/3). Foto: Adi/jawapos.radarmojokerto.com

jpnn.com, MOJOKERTO - Selama dua hari, Deddy Hakim Sugiharto, 43, kalut bukan main. Dia terpaksa menyimpan jasad istrinya, Indah Kusaini, 30, yang meninggal pada Minggu (14/3) di kamar indekos tempat tinggal mereka di Lingkungan Panggerman, Kelurahan/Kecamatan Kranggan, Kota Mojokerto, Jawa Timur, Senin (15/3).

Deddy hampir seharian pontang-panting mencari ambulans hingga lahan permakaman seorang diri.

Sang istri Indah Kusaini diketahui meninggal pada Minggu siang pukul 14.00 di kamar indekos nomor dua milik Naryo tersebut.

Satu jam kemudian, jenazah dievakuasi menggunakan mobil ambulans menuju Rumah Sakit (RS) Gatoel Kota Mojokerto. Hingga tengah malam, masih dilakukan proses pemulasaran.

”Sekitar pukul 00.30 WIB pulang dari rumah sakit diantar ambulans sudah dalam kondisi dikafani,” ungkap Damayanti, salah satu penghuni indekos dilansir dari Radar Mojokerto, Rabu (17/3).

Menurut Damayanti, jenazah Indah dibawa pulang dengan kondisi sudah siap untuk dimakamkan. Jasadnya juga sudah dimandikan sekaligus disalatkan.

Sekitar pukul 02.00, lanjut dia, Deddy kembali keluar indekos. Dia meninggalkan jenazah istrinya untuk mecari lokasi permakaman.

”Sampai akhirnya sekitar pukul 09.00 tadi (Senin (15/3), red) kembali ke sini menengok istrinya. Terus pamit lagi katanya mau mencari ambulans di rumah sakit,” katanya.

Pukul 02.00 Deddy Hakim kembali keluar indekos. Dia meninggalkan jenazah istrinya untuk mecari lokasi permakaman. Tetapi tidak dapat

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News