Subsidi TDL akan Dihapus, Ganti Program Khusus
Kamis, 02 September 2010 – 12:43 WIB
"Sekarang inikan 30 persen dari anggaran (APBN) untuk subsidi dan bayar bunga. Coba kalau subsidi dan anggaran bayar bunga itu dipakai untuk pembangunan, pasti akan bisa menghasilkan dampak yang banyak," katanya.
Dalam RAPBN 2011, pemerintah memang menata ulang kembali anggaran untuk subsidi. Terjadi penurunan sebesar Rp16,5 triliun anggaran subsidi dari Rp201,3 triliun di APBN-P 2010 menjadi sekitar Rp184,8 triliun di RAPBN 2011.(afz/jpnn)
JAKARTA- Pemerintah merencanakan akan menghapus sistem subsidi dalam menentukan Tarif Dasar Listrik (TDL) dan menggantinya dengan program khusus.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- PNM Peduli Tanam Mangrove & Serahkan Sumur Bor untuk Warga Indramayu
- Begini Respons Bea Cukai soal Relaksasi Kebijakan Larangan Pembatasan Barang Impor
- Jawab Tantangan Bisnis ke Depan, Pertamina Luncurkan Competency Development Program
- Harga Emas Antam Sabtu 18 Mei 2024, Naik Rp 7.000 Per Gram
- Layanan SIM Keliling Lima Lokasi di Jakarta Hari Ini
- Anak Usaha SIG Raih BUMN Entrepreneurial Marketing Awards 2024