Sudah Ada 8 DPD Golkar Desak Munaslub

Sudah Ada 8 DPD Golkar Desak Munaslub
Ace Hasan Syadzily. Foto: from partaigolkar.or.id

jpnn.com, JAKARTA - Rapat pleno DPP Partai Golkar pada Selasa (21/11) siang ini bisa saja langsung memutuskan pelaksanaan Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) tanpa harus menetapkan pelaksana tugas (plt) ketua umum terlebih dahulu.

Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar TB Ace Hasan Syadzily menyebutkan, hingga kini sudah ada 8 DPD yang mengusulkan Munaslub dan bisa terus berkembang. Usulan ini harus dipertimbangkan oleh DPP dalam rapat pleno nanti.

"DPP harus mempertimbangkan usulan-usulan itu, soal pelaksanaan Munaslub. Saya kira ini yang mungkin akan kuat berkembang," ujar Ace di kantor DPP Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Selasa.

Di sisi lain, ketia ditanya apakah penunjukkan plt memang diatur dalam Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) partai berlambang beringin hitam, Ace menyebut tidak secara eksplisit diatur.

"Secara eksplisit tidak. Saya tidak menemukan pasal-pasal tentang penunjukan plt ketum, karena biasanya kalau ketum berhalangan hadir dan bersifat tetap, maka harus dilaksanakan Munaslub," jelasnya.

Disampaikan Ace, kalau tidak ada ketum karena berhalangan, tugas-tugasnya dapat didelegasikan kepada para koordinator bidang (korbid) atau sekjen sesuai tata kerja masing-masing.

Soal pilkada bisa dilimpahkan kepada korbid pemenangan pemilu dan sekjen. Mengenai pengendalian organisasi oleh ketua harian.

Karena itu, lanjut politikus Senayan ini, yang terpenting disepakati dalam pleno kali ini adalah apakah setuju Munaslub atau tidak.

DPP Partai Golkar harus mempertimbangkan usulan-usulan dari pengurus DPD soal pelaksanaan Munaslub.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News