Sudah Mengabdi Puluhan Tahun Tak Bisa Ikut PPPK 2024, Malah jadi Outsourcing

Pihaknya turut membandingkan dengan instansi Mahkamah Agung yang telah membuka PPPK Teknis Tahun 2024 dengan peserta tenaga PPNPN/Non-ASN seperti pramubakti, PTSP, OB, driver dan petugas keamanan.
Mereka berharap bisa mendaftar seleksi PPPK 2024 tahap 2 yang masa pendaftarannya akan ditutup pada 15 Januari 2025.
"Kami tidak bisa mengikuti PPPK gelombang 1 karena Instansi Kejaksaan Republik Indonesia tidak mendata tenaga Non ASN di tahun 2021-2022, padahal waktu itu kami sudah dimintai data pegawai Non-ASN. Begitu pula di gelombang dua kami tidak bisa mendaftar PPPK karena Instansi Kejaksaan Republik Indonesia tidak membuka formasi PPPK teknis," pungkasnya.
Adapun dalam menyuarakan aspirasinya itu, Perhimpunan PPNPN/Non ASN Kejaksaan se-Indonesia turut memberikan karangan bunga pada tiga tempat, yakni Kejaksaan Agung, DPR RI, dan Ombudsman RI. (mcr8/jpnn)
PPNPN/Non-ASN atau honorer ada yang sudah mengabdi puluhan tahun di lingkup kejaksaan, tetapi bisa bisa mendaftar seleksi PPPK 2024.
Redaktur : Soetomo Samsu
Reporter : Kenny Kurnia Putra
- Imbauan MenPAN-RB & BKN Tak Ampuh, Honorer K2 Teknis Tetap Diputus Kontrak
- 5 Berita Terpopuler: CPNS & PPPK Semringah, Bagaimana Nasib Honorer Gagal Seleksi Paruh Waktu, Kapan Jadwal Ulang?
- 137 CPNS & 449 PPPK Terima SK, Bupati Sahrujani Beri Pesan Begini
- CPNS & PPPK Tahap 1 Semringah, SK ASN di Tangan, Semua Honorer K2 Terakomodasi
- Perkiraan Jadwal Pengangkatan PPPK Tahap 2, Semoga Tidak Meleset
- Apakah Honorer Gagal Seleksi Tahap 2 jadi PPPK Paruh Waktu?