Sungai Musi Meluap, Jembatan Ponton Putus, Tujuh Unit Rumah Hanyut

Sungai Musi Meluap, Jembatan Ponton Putus, Tujuh Unit Rumah Hanyut
Puing-puing rumah Kades Muara Betung. Foto : Eno/Sumeks.co

Warga membersihkan puing-puing bangunan rumah milik Suparmi di dekat Jembatan Ponton. Foto : Eno/Sumeks.co

Di seberang arah ke Paiker, terdapat SMA Negeri 1 Ulu Musi yang sedang melaksanakan perpisahan. Sebagian siswa ada yang terjebak belum bisa pulang dan sebagian siswa belum bisa berangkat ke sekolah.

“Di seberang ada anak sekolah SMA 1 lagi perpisahan. Mungkin mereka nanti lewat Jembatan Puntang,” kata Jumhari.

Selain itu, akses untuk ke Paiker kemungkinan bisa lewat di Jembatan Puntang dan lewat simpang Perigi tembus ke Desa Air Kelinsar tapi aksesnya juah dan jalannya banyak rusak.

“Kalau jalan yang tembus ke Pendopo belum bisa dilewati. Motor saja masih susah, apalagi mobil. Motor grandong (motor untuk ke kebun, red) yang bisa lewat,” ujarnya.

Dirinya berharap pemerintah bergerak cepat menanggulangi jembatan dan memberikan bantuan kepada korban banjir. “Sampai siang ini belum ada bantuan,” katanya.

Luapan Sungai Musi juga melanda Desa Muara Betung. Dua unit rumah milik Kades Muara Betung, Kausar (39) dan dua rumah milik Ma’ad (46) dan Cik Mat (45) hanyut diterjang Sungai Musi. Sedangkan rumah yang terendam cukup banyak.

Jembatan gantung multifungsi di Desa Puntang, Kecamatan Sikap Dalam juga terkena imbasnya. Banyak kayu-kayu dan ranting pohon yang nyangkut membuat jembatan tersebut bengkok beberapa centimeter. (eno)


Jembatan penghubung antara Kecamatan Ulu Musi dan Kecamatan Pasemah Air Keruh (Paiker) putus setelah diterjang luapan Sungai Musi.


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News