Sungguh Mulia, Hobi Mereka Membantu Orang Sakit
jpnn.com - Endri Susanto merasa sedih tatkala melihat banyaknya orang sakit yang tidak tertangani di Pulau Lombok. Dia mendirikan Yayasan Endri’s untuk membantu mereka.
Bersama para relawan, dia mengumpulkan dana untuk biaya pengobatan. Pada awalnya, banyak ancaman karena dianggap terlalu vulgar.
KHAFIDLUL ULUM, Lombok
ADA beberapa pesan yang masuk Facebook Messenger di handphone Endri Jumat lalu (23/12). Salah satunya pesan dari Peter Honey, dari Selandia Baru. Endri kenal dengan pemilik kapal pesiar itu sejak tiga tahun lalu.
Pagi itu Peter menanyakan kondisi Muksin, 35, salah satu pasien yang ditangani Yayasan Endri’s. Muksin, yang berasal dari Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), tersengat listrik dan mengalami luka bakar parah.
Tangannya terpaksa diamputasi. Endri mengabarkan bahwa pasien itu sedang dirawat di Rumah Sakit Sanglah, Bali. Ada kemungkinan kedua kakinya yang terluka parah juga akan diamputasi.
Semua penanganan disampaikan kepada Peter. Sebab, Peter-lah yang ikut membantu biaya pengobatan Muksin, yang pernah bekerja di Malaysia.
Selain dari Peter, ada pula pesan dari Lesley Bogaert. Warga negara Belanda itu menanyakan keadaan Riyan, 14.
JPNN.com - Endri Susanto merasa sedih tatkala melihat banyaknya orang sakit yang tidak tertangani di Pulau Lombok.
- Ninis Kesuma Adriani, Srikandi BUMN Inspiratif di Balik Ketahanan Pangan Nasional
- Dulu Penerjemah Bahasa, kini Jadi Pengusaha Berkat PTFI
- Mengintip Pasar Apung di KCBN Muaro Jambi, Perempuan Pelaku Utama, Mayoritas Sarjana
- Tony Wenas, Antara Misi di Freeport dan Jiwa Rock
- Hujan & Petir Tak Patahkan Semangat Polri Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Wilayah Terluar Dumai
- Tentang Nusakambangan, Pulau yang Diusulkan Ganjar Jadi Pembuangan Koruptor