Surplus Necara Perdagangan Indonesia Mencapai USD 2,36 miliar, BPS: Tertinggi selama 2021

Dengan demikian, lanjut Kecuk, total neraca perdagangan RI sejak Januari-Mei 2021 mengalami surplus USD 10,17 miliar. Angka tersebut jauh lebih besar dibandingkan surplus neraca perdagangan pada periode yang sama pada 2020 yang angkanya USD 4,18 miliar.
Kendati demikian, Kecuk mengingatkan agar tetap waspada pada risiko pandemi Covid-19.
"Kami melihat tren jumlah yang terkena kasus Covid-19 selama seminggu terakhir ini meningkat. Dan di India tren pandeminya agak merajalela, sehingga itu juga berpengaruh," ujar Suhariyanto.
Dia berharap agar program vaksinasi dapat berjalan lancar, dibarengi dengan ketatnya pelaksanaan protokol kesehatan, sehingga Covid-19 dapat segera menghilang.
"Dengan begitu akan menumbuhkan kepercayaan diri kepada dunia usaha, sehingga perekonomian dapat kembali pulih," ujar Suhariyanto. (antara/jpnn)
Badan Pusat Statistik (BPS) menyatakan rilis data neraca perdagangan Indonesia pada Mei 2021 kembali mengalami surplus, mencapai USD 2,36 miliar.
Redaktur & Reporter : Elvi Robia
- Mantap! 2 UMKM Binaan Bea Cukai Nunukan Sukses Ekspor Produknya ke Malaysia
- Suplemen Ternak Pangkalan Bun Tembus Pasar Belanda, Bea Cukai Sampaikan Komitmen Ini
- Jurus Bea Cukai Parepare Dorong Laju Ekspor dan Pertumbuhan Ekonomi di Daerah
- Bea Cukai Dorong Potensi UMKM di Banyuwangi & Belitung Tembus Ekspor Lewat Asistensi
- Ini Upaya Bea Cukai Perkuat Kolaborasi dengan Perusahaan Berstatus AEO di 2 Daerah Ini
- CV Hikmah Surabaya Arang Ekspor 2 Ribu Bag Bricket Asal Polewali Mandar ke Suriah