Surya Paloh Kirim Intel untuk Cari Info soal Megawati Ogah Disalami
jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum NasDem Surya Paloh mengaku sempat penasaran dengan Presiden Kelima RI Megawati Soekarnoputri yang tak menyalaminya saat menghadiri pelantikan DPR periode 2019-2024 pada 1 Oktober silam.
Mantan politikus Golkar itu sampai mengutus telik sandi untuk menggali informasi apakah ketua umum PDI Perjuangan tersebut tak menyalaminya karena sengaja atau tidak.
Surya menyampaikan hal itu saat berpidato pada HUT Kedelapan Partai NasDem di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis (11/11) malam. Megawati juga hadir dalam acara itu dan duduk di deretan tamu VIP bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Saya coba kirim intelijen, apa benar Mbak Mega enggak salam saya. Ternyata, katanya enggak sengaja," kata Surya disambut gelak tawa hadirin dan peserta Kongres II Partai NasDem.
Menurut Surya, andai Megawati secara sengaja tak menyalaminya maka akan berefek langsung pada Indonesia. Sebab, katanya, Indonesia bisa rusak gara-gara hal itu.
Namun, kata Surya, ternyata putri Proklamator RI Bung Karno itu tak sengaja. "Betapa saya masih sayang pada Mbak Mega saya, jangan pernah ragukan itu," kata dia.(tan/jpnn)
Ketua Umum NasDem Surya Paloh mengaku sempat mengutus intelijen untuk memata-matai Megawati yang tak mau menyalaminya.
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- NasDem Gabung Koalisi dan Berkomitmen Bantu Pemerintahan Prabowo-Gibran
- Alasan Surya Paloh Tak jadi Oposisi di Pemerintahan Prabowo-Gibran
- Seusai Pertemuan Prabowo dan Surya Paloh Jalin Kerja Sama
- Nasdem Berharap Presiden Tetap Mengangkat Profesor Zudan Jadi Penjabat Gubernur Sulbar
- Bagaimana Sikap PKS dan NasDem di Pemerintahan Prabowo-Gibran? Begini Kata Surya Paloh
- Seusai Penetapan Prabowo-Gibran, PKS Berencana Temui NasDem dan PKB