Susno Sebut Sjahril Djohan Koneksi Mantan Wakapolri
Jumat, 03 September 2010 – 06:36 WIB
Ketika itu, kata Susno, Andi Kosasih mengaku sebagai pemilik uang hasil kerjasama bisnis properti. Namun Susno tak lantas percaya, bahkan mencurigai Andi berbohong karena tidak bisa menjawab pertanyaannya. "Saya bilang ke Edmon, periksa Andi Kosasih, tangkap kalau perlu. Dia bohong (sebagai pemilik uang, Red)," ungkapnya.
Dia membantah meminta bagian Rp 3,5 miliar dari pembukaan blokir rekening Gayus. Susno justru marah ketika mengetahui bahwa rekening tersebut dicairkan empat bulan setelah dia lepas dari jabatan Kabareskrim. "Justru saya yang melarang pencairan blokir rekening itu," katanya. "Demi Allah. Itu sudah statement saya yang paling tinggi," imbuh Susno membantah bahwa dia menerima uang dari Gayus.
Sjahril Djohan yang diminta tanggapannya oleh ketua majelis hakim Sudarwin atas keterangan Susno, banyak mematahkan keterangan Susno. "Keterangannya banyak yang salah," katanya.
Pria yang disebut-sebut sebagai makelar kasus itu membantah menyebut Makbul sebagai pemilik 50 persen saham PT SAL. "Kami tidak pernah mengatakan itu," tegas Sjahril yang duduk di samping kuasa hukumnya, Hotma Sitompoel. Dia juga membantah berada di samping Susno saat mendapat forward SMS tentang perkembangan perkara Arowana. "Pada tanggal 8 sampai 12 ada di Australia. Saya bisa buktikan itu," tegasnya.
JAKARTA - Komjen Pol Susno Duadji tak berhenti membuat pengakuan mengejutkan. Kali ini, mantan Kabareskrim itu menyebut Sjahril Djohan, terdakwa
BERITA TERKAIT
- Presiden Jokowi Diminta Perhatikan Nasib Ribuan Karyawan Polo Ralph Lauren dan Keluarganya
- Honorer Non-Database BKN Jangan Berharap Lagi, Enggak Direken
- WWF Ke-10 di Bali, 7 KRI Bersiaga Menjaga Perairan di 4 Sektor
- Pendaftaran PPPK 2024: Ini Hasil Verval Data Honorer, Resmi dari BKN
- Menteri Singgung soal Honorer jadi PPPK Part Time, Oh Non-Database BKN
- HUT ke-44 Dekranas, Parade Mobil Budaya Pecahkan Rekor MURI