Tagih Utang, Sopyan Tewas Bersimbah Darah di Rumah Pelaku

Tagih Utang, Sopyan Tewas Bersimbah Darah di Rumah Pelaku
Petugas memasang garis polisi di rumah milik pelaku pembunuhan sadis SR di Kampung Kabandungan, Desa Hegarmanah, Kecamatan Karangtengah, Cianjur, Jawa Barat, tempat korban dihujani bacokan hingga tewas, Selasa (12/3/2024). Foto: ANTARA/Ahmad Fikri

jpnn.com, CIANJUR - Polres Cianjur, Jawa Barat, masih terus mendalami kasus pembunuhan terhadap Sopyan, 45, warga Kecamatan Sukaluyu, yang ditemukan tewas dengan luka bacokan di sekujur tubuhnya pada Selasa (11/3/2024).

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Cianjur AKP Tono Listianto mengatakan telah menyebar anggota untuk mengejar berinisial SR, 50.

Tono menyebut korban ditemukan tewas dengan luka bacokan di sekujur tubuhnya pada Selasa, saat menagih utang sebesar Rp 3,5 juta di rumah pelaku.

Tono mengatakan korban Sopyan yang diminta datang ke rumah pelaku di Kampung Kabandungan, Desa Hegarmanah, Kecamatan Karangtengah, tidak menaruh curiga sama sekali dan berangkat bersama keponakannya.

"Pelaku menjanjikan akan membayar utang yang sudah kerap ditagih korban pada malam hari di rumahnya. Korban diantar keponakannya datang menjelang tengah malam," katanya.

Korban yang tidak menaruh curiga langsung masuk ke rumah SR, sementara keponakannya menunggu di luar rumah.

Selang beberapa menit dari dalam rumah terdengar teriakan minta tolong ketika korban dihujani bacokan senjata tajam oleh pelaku SR. Bahkan pelaku sempat mengejar keponakan korban yang berhasil kabur.

Keponakan korban langsung berlari ke arah warung milik warga di kampung itu yang masih buka sambil melaporkan peristiwa yang menimpa pamannya.

Polres Cianjur, Jawa Barat, masih terus mendalami kasus pembunuhan terhadap Sopyan, 45, warga Kecamatan Sukaluyu, yang ditemukan tewas, Selasa (11/3/2024).

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News