Tahun Depan, Mega Cruise Ship Siap Bersandar di Pelabuhan Benoa

Tahun Depan, Mega Cruise Ship Siap Bersandar di Pelabuhan Benoa
Kapal Cruise.

Menteri Pariwisata Arief Yahya menyambut gembira rencana kehadiran terminal untuk mega cruise ship di Benoa ini mengingat potensi wisatawan mancanegara (wisman) yang menggunakan cruise ship di wilayah Asia Timur-Australia mencapai 3 juta wisman per tahun.

Namun, baru 200.000 wisman yang menggunakan cruise ship singgah di Indonesia.

"Dengan tersedianya sarana terminal baru ini, maka diharapkan target kedatangan 500.000 wisman cruise ship pertahun pada 2019, dapat tercapai," ujar Menpar Arief.

Menpar Arief berharap pengembangan Pelabuhan Benoa ini bisa selesai dalam jangka waktu satu tahun.

Dia ingin selesai sebelum annual meeting IMF-World Bank pada Oktober tahun depan di Bali.

"Sebelum pertemuan itu diharapkan sudah jadi. Ini penting karena semua mata dunia akan melihat ke Bali," kata Menpar Arief.

Menpar Arief menambahkan, setelah semua ini selesai, pemerintah siap mengembangkan Pelabuhan Benoa agar bisa menarik lebih banyak lagi kapal pesiar ke Indonesia.

Saat ini, Pelabuhan Benoa hanya bisa menampung maksimal dua kapal pesiar.

Pembangunan Pelabuhan Benoa-Bali siap dimulai pada September 2017 dan paling lambat akhir 2018, kapal-kapal wisata ukuran besar (mega cruise ship)

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News