Tak Kunjung Diterima Jadi Anggota, Turki Minta Uni Eropa Gunakan Akal Sehat
Rabu, 09 Desember 2020 – 16:13 WIB
Sebelumnya, juru bicara Partai AK mengatakan bahwa wacana sanksi terhadap Turki akan sama dengan kemenangan rasis dan fasis di Eropa.
"Menggunakan bahasa (seperti itu) adalah kemunduran dalam berpikir," kata Omer Celik dalam konferensi pers. "Uni Eropa harus bertindak dengan alasan yang kuat." (ant/di/jpnn)
Turki meminta Uni Eropa menggunakan akal sehat dan jujur dalam memandang hubungan kedua belah pihak
Redaktur & Reporter : Adil
BERITA TERKAIT
- Indonesia Jalin Program Kerja Sama Penanggulangan Terorisme dengan Uni Eropa
- Menko Airlangga Ungkap Kebijakan Anti-Deforestasi Ditolak Kelompok Bipartisan AS
- Mengadu ke AS, Israel Kelimpungan Menghadapi Kebijakan Tegas Turki
- Indonesia Harus Antisipasi Aturan Bebas Deforestasi di Uni Eropa
- Putin Menang Telak di Pilpres Rusia, Erdogan Menyambut Gembira
- Uni Eropa Menyerukan Gencatan Senjata Segera di Gaza