Tak Lagi Menodong, Begal Kini Berani Tembak Korban
Senin, 09 Juli 2018 – 21:13 WIB

Begal. Foto ilustrasi: sumeks.co.id/jpg
Menurut dia, hanya ada satu cara agar penyebaran senjata rakitan ini bisa ditekan. Yakni dengan aktifnya masyarakat memberikan laporan kepada polisi.
“Kalau ada cepat lapor ke polisi, kalau enggak seperti itu lama akan terungkap,” tambah dia.
Setyo juga mengatakan, kebanyakan senpi rakitan di Lampung djual kepada sopir-sopir truk dengan harga Rp 2 sampai 3 juta. Senpi itu juga dilengkapi tiga hingga lima butir peluru.
“Makanya kami minta masyarakat untuk permisif, polisi mengawasi, masyarakat juga mengawasi,” tandas dia. (mg1/jpnn)
Pelaku begal kini makin berani menodong dan menembak korbannya dengan senjata api rakitan.
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan
BERITA TERKAIT
- 4 Remaja Jadi Begal Bawa Senjata Api di Kuta Bali
- 6 Bulan Buron, 2 Begal di Banyuasin Akhirnya Ditangkap
- Duit Habis Dipakai Judol, Pria di Bandung Pura-Pura Jadi Korban Begal, Bikin Gaduh
- Begal Beraksi Lagi di Ibu Kota Jakarta
- Begal Bawa Senjata Api dan Parang Ditembak Petugas Polda Sumut
- 2 Pembegal Polisi di Bekasi Ini Ditangkap