Takut Tsunami, Puncak Arfak jadi Perkampungan Baru

Takut Tsunami, Puncak Arfak jadi Perkampungan Baru
ANTISIPASI. Tsunami yang melanda Jepang dan akan berpotensi Tsunami di daerah Papua bagian Utara sesuai berdasarkan informasi yang dikeluarkan oleh BMKG pusat, warga yang mengungsi bersama keluarganya dengan menggunakan Mobil ke puncak Arfak Sorong. FOTO: ANDRE/RADAR SORONG
Dengan menyebarnya SMS peringatan dini tersebut serta  memantau dahsyatnya tsunami di Jepang lewat TV membuat masyarakat pun waspada.  Ratusan warga di Sorong mulai berbenah dan bersiap-siap untuk mengungsi. Mulai pukul 18.30 WIT, ratusan warga khususnya yang tinggal di daerah pantai seperti dari Rufei, Klademak Pantai, bahkan dari Kampung Baru mulai meninggalkan rumahnya dan mengungsi ke dataran yang lebih tingi.

Puncak ketakutan warga telihat saat pukul 20.00 WIT atau setengah jam sebelum waktu yang diperkirakan akan terjadi tsunami, dimana suasana di jalan raya di Kota Sorong tampak berbeda dari biasanya.  Motor lalu lalang dengan kecepatan tinggi. Tanda bahwa pengendaranya akan mengungsi. Terlihat dimana ibu yang dibonceng suaminya sambil membawa anak kecil meninggalkan rumahnya dengan membawa tas berisi pakaian.

Kian mendekati pukul 20:30 WIT, suasana terasa kian tegang dimana motor dan mobil pribadi  yang mengangkut satu keluarga pada mengungsi ke Puncak Arfak.

Warga baik ibu-ibu  hingga anak-anak pun terlihat tergesa-gesa menaiki tanjakan Puncak Arfak di Kampung Baru. Warga pada mengungsi dengan membawa tas bahkan koper yang berisi barang-barang berharga yang berniat ingin diselamatkan.

SORONG - Peringatan dini yang dikeluakan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG)  bahwa bencana tsunami di Jepang akan berimbas

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News