Tamu Misterius Setnov dan Upaya Gagal Menghadap Jokowi

Tamu Misterius Setnov dan Upaya Gagal Menghadap Jokowi
Setya Novanto (kanan) bersama Hilman Mattauch. FOTO: HENDRA EKA/dok.JAWA POS

Selain keberadaan Setnov saat pagi dan siang, Boyamin juga mendapat informasi dari orang tersebut bahwa Setnov bakal menyerahkan diri. Informasi itu dikirim pukul 15.42 ke Boyamin.

”Informasi itu paling valid karena terbukti bahwa Setya Novanto memang menuju ke Kuningan (gedung KPK, Red) untuk menyerahkan diri,” beber pengacara asal Ponorogo itu.

Sayang, belum diketahui bersama siapa Setnov selama masa pelarian singkat itu. Dugaan yang muncul, Setnov bersama Hilman. Indikasi itu terbilang paling kuat.

Sebab, Hilman yang kemarin dipecat pihak Metro TV itu terbukti menyopiri Setnov dengan kendaraannya sendiri saat insiden lakalantas terjadi di lokasi yang tidak jauh dari kediaman Surya Paloh tersebut.

Lalu bagaimana tanggapan KPK terkait informasi Setnov ingin menghadap presiden. Juru Bicara (Jubir) KPK Febri Diansyah mengaku belum mengetahui kabar tersebut.

”Saya belum mendapat informasi itu (Setnov ingin menghadap presiden, Red),” tutur mantan aktivis Indonesia Corruption Watch (ICW) tersebut saat dikonfirmasi.

Febri mengatakan, informasi soal keberadaan Setnov pasca terbitnya surat perintah penangkapan belum bisa disampaikan secara rinci oleh penyidik.

Sebab, saat ini KPK lebih fokus pada bagaimana agar proses penanganan perkara Setnov sebagai tersangka kasus dugaan korupsi kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP) bisa berjalan lebih efektif.

Setya Novanto diajak keluar rumah oleh seorang tamu misterius pada pukul 18.30 Rabu (15/11).

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News