Tani Centre Disiapkan Jadi Gerbang Teknologi Pertanian

"Di Tani Centre ini, petani dan IPB saling belajar, bekerja untuk tetap menjaga pertanian dan Indonesia," kata Hermanu.
Melalui Tani Centre, kata Hermanu, IPB dapat lebih menguatkan perannya di tengah banyaknya persoalan petani di negeri ini.
Sejauh ini, pihaknya telah menyiapkan empat kegiatan besar, yakni Gema Tani, IPB Berbagi, IPB Solution, dan Duta Petani IPB.
Bentuk kegiatan Gema Tani ini meliputi aktivitas yang mendorong keterlibatan petani lingkar kampus untuk mendapatkan akses permodalan maupun membuka pasar baru terhadap produk yang dihasilkan.
Selanjutnya untuk aktivitas IPB Berbagi wujudnya melakukan kuliah umum dengan melibatkan sejumlah akademisi dari semua fakultas yang ada di IPB.
"Kegiatan ini nantinya dilakukan secara reguler dan bergilir dari setiap fakultas. Materinya tentu yang bersifat aplikatif yang menjadi kebutuhan para petani," jelas Hermanu.
Untuk Duta Petani IPB, Hermanu menjelaskan, aktivitas ini hadir untuk merespons kebutuhan regenerasi petani.
Nantinya Tani Centre menyiapkan beasiswa kepada mahasiswa tingkat dua. Jumlahnya akan ada sebanyak 68 orang yang mewakili 34 provinsi Indonesia. Masing-masing provinsi diwakili dua orang yakni mahasiswa dan mahasiswi.
Rektor IPB Arif Satria mengatakan, unit Tani Centre disiapkan untuk menjadi gerbang pengembangan teknologi pertanian di Indonesia.
- Launching Penanaman Jagung Pipil, AKBP Fahrian: Kami Ingin Berhasil Sampai Panen
- Stok Bulog Selama 4 Bulan Capai 3,5 Juta Ton, Terbesar Sejak Indonesia Merdeka
- Gegara Rekor Inflasi Rendah, Pemerintah Klaim Swasembasa Pangan Bakal Sukses
- Promosikan Hasil Riset GRS BPDP, AII: Bisa Dihilirisasi Petani dan UMKM
- Kolaborasi BULOG-Pupuk Indonesia Saat Panen Raya, Petani Langsung Beli Pupuk Sesuai HET
- Asuransi Jasindo Beri Perlindungan Kepada 4,5 Juta Petani & Salurkan Klaim Rp386 Miliar