Tanpa Rivan dan Nizar, Timnas Voli Indonesia Mulai Era Baru di Asian Men's Volleyball Champions 2023
jpnn.com - Era baru Timnas voli putra Indonesia dimulai saat tampil di ajang Asian Men's Volleyball Champions 2023.
Tim asuhan Jeff Jiang itu membawa beberapa pemain muda untuk regenerasi.
Beberapa penggawa senior seperti Nizar Zulfikar, Rivan Nurmulki, hingga Yuda Mardiansyah Putra tidak dipanggil.
Sebagai gantinya tim peraih medali emas SEA Games 2023 membawa nama-nama baru, seperti Jasen Natanael Kilanta, Amin Kurnia Sandy Akbar, hingga Cep Indra Agustin.
Wakil Kabid Binpres PP PBVSI, Loudry Maspaitella mengungkapkan bahwa pemanggilan beberapa penggawa baru merupakan proses dari regenerasi tim.
Pria kelahiran 17 September 1969 itu menilai Timnas voli putra Indonesia butuh penyegaran untuk menghadapi turnamen akbar seperti SEA Games 2025 mendatang.
“Bisa dikatakan ini era baru Timnas voli putra Indonesia. Ke depannya Indonesia harus regenerasi karena Vietnam, dan Thailand sudah melakukan hal itu.”
“Kami sudah menyiapkan beberapa nama baru untuk regenerasi. Nantinya juga ada Kejurnas kelompok umur 17, dan 19 tahun yang diharapkan bisa melahirkan pemain-pemain buat Timnas voli Indonesia,” ungkap pemilik nama lengkap Loudryans Arison Maspaitella itu saat dihubungi JPNN.com.
Era baru Timnas voli putra Indonesia dimulai saat tampil di ajang Asian Men's Volleyball Champions 2023
- AVC Challenge 2024: Srikandi Merah Putih Andalkan Wajah Lama, Begini Harapan Legenda Voli Indonesia
- AVC Challenge Cup 20224: Jaga Asa Bersaing di Asia, Timnas Voli Putra Indonesia Pakai Kombinasi Senior-Junior
- PBVSI Rilis 14 Pemain Timnas Voli Putri Indonesia Lawan Red Sparks, Wajah Lama Masih Mendominasi
- Calon Pelatih Timnas Voli Indonesia Merapat ke Jakarta Garuda
- Dilarang Membela Timnas Voli Indonesia Selama 1 Tahun, Rivan Nulmulki Merespons Begini
- Farhan Halim Lengkapi Kuota Pemain Asing Klub Thailand Nakhon Ratchasima