Tanpa THR, Ijul Tetap Jaga Tumpukan Sampah di TPS

Tanpa THR, Ijul Tetap Jaga Tumpukan Sampah di TPS
Julhasan (22) PHL Dinas Kebersihan DKI Libur Lebaran 24 Jam Penuh Jaga TPS Kali Anyar, Tambora, Jakarta Barat Foto: INDOPOS/JPNN

Di TPS itu, ia bertugas bergantian bersama ayahnya Otang (45) dan kakaknya Roby (30) yang juga PHL. Di masa libur lebaran ini, kata Ijul, mereka bertugas secara bergantian. Sementara, sang ayah pulang kampung, Ijul bertugas sendiri. Lusa hari, ketika Otang sudah kembali, giliran Ijul yang mudik.

"Kalau kakak tugasnya muter, ambil sampah di kampung-kampung, kalau bapak sama saya disini," ujar Ijul yang sudah betugas lebih dari 5 tahun sebagai pengangkut sampah itu.

Di TPS RW03 Palmerah di Jalan Kemanggisan Pulo I, PHL Sukarman (38) PHL bernada sama. Selama libur lebaran ini ia juga bertugas 24 jam menjaga kebersihan sampah di pemukiman dan TPS. Kata dia, instruksi pengawasan sampah itu turun langsung dari Pemerintah Kota Jakarta Barat, berlanjut ke kecamatan dan kelurahan.

Meski tidak mendapat THR selama bertahun-tahun, pria asli Jakarta ini merelakan bertugas demi menggantikan teman lainnya yang pulang kampung. Ia bahkan, mengaku ikhlas meski tidak mendapat jatah libur sekalipun.

Menurutnya, kalau ingin libur, tinggal minta izin saja atau bergantian dengan petugas yang mudik saat sudah kembali nanti. "Terparah itu malam takbiran, tugas dari jam 22.00-03.00 sampah yang terangkut dari jalan itu sampai dua truk," ujarnya.

Seperti yang diberitakan, Kepala Dinas Kebersihan DKI, Saptastri Ediningtyas memastikan tetap menyiagakan petugas untuk tetap bekerja saat malam takbiran hingga pasca lebaran. Sebanyak 3.158 petugas tersebar di seluruh penjuru ibukota.

Ia juga mengatakan, hanya 10 persen petugas saja yang mendapat jatah cuti lebaran. Prediksi volume sampah terbanyak saat lebaran biasanya terpusat di lokasi wisata. Sementara sampah rumah tangga, mulai terlihat bertambah saat malam takbir dan setelah sholat Ied.

Selama masa lebaran ini, berdasarkan data yang dihimpun sedikitnya 5.800 ton sampah terangkut setiap harinya. Jumlah ini cenderung meningkat dibanding hari biasa yang hanya berkisar 5.600 ton per hari. "Ini wajar karena konsumsi warga juga meningkat saat Ramadhan," katanya.

TAMBORA - Meningkatnya volume sampah rumah tangga pada musim libur Lebaran di wilayah Jakarta Barat ternyata bisa tertangani dengan baik. Hal itu

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News