Target Produksi Migas Dipastikan Meleset
Untuk survei nonseismik, diperkirakan hanya ada 12 kegiatan dari target 16 kegiatan.
Saat ini, eksplorasi nonseismik yang terealisasi baru mencapai sebelas kegiatan.
Kegiatan pengeboran pun baru terealisasi 29 persen dari target 138 kegiatan pengeboran pada tahun ini.
Meski demikian, Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arcandra Tahar menilai capaian untuk kegiatan pengeboran cukup memuaskan.
’’Sudah tercapai 43 kegiatan pengeboran dengan outlook sebanyak 44 kegiatan. Ini meningkat dibandingkan tahun lalu yang hanya mencapai 30-an kegiatan pengeboran,” paparnya.
Pemerintah telah melakukan perbaikan aturan untuk meningkatkan kegiatan eksplorasi di hulu migas.
’’Berharap dengan solusi yang kami tawarkan, maka dampaknya bisa dirasakan mungkin dua tahun tiga tahun lagi. Eksplorasi tidak instan. Kami perbaiki dulu,” terangnya.
Dia juga akan mempertimbangkan proses izin pengadaan lahan untuk ekplorasi migas dapat dilakukan SKK Migas.
Capaian kegiatan hulu migas tahun ini diperkirakan masih meleset dari target.
- Laba Bersih PT Rukun Raharja Melejit Capai Rp427,8 Miliar
- Mantap! Pertamina jadi Kontributor 68 Persen Produksi Minyak Mentah di Indonesia
- Dukung Ketahanan Energi, Bea Cukai Medan Berikan Fasilitas Fiskal Kepada PT PDSI
- Lampaui Target Eksplorasi, PHE tak Boleh Kalah dari Asing
- Elnusa Bukukan Kinerja Gemilang Sepanjang 2023, Laba Bersih Tumbuh 33 Persen
- Dukung Ketahanan Energi, Pertamina Internasional EP Catatkan Prestasi Memuaskan